Rabu 15 Apr 2020 18:35 WIB

Pemkot Surabaya Terima Bantuan 10 Ribu Masker untuk Warga

Selain masker, Pemkot Surabaya juga menerima bantuan 10 karton hand sanitizer.

Pekerta menyelesaikan pesanan masker kain dengan gambar karakter kartun, tokoh dan logo. (ilustrasi)
Foto: Antara/Maulana Surya
Pekerta menyelesaikan pesanan masker kain dengan gambar karakter kartun, tokoh dan logo. (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID.SURABAYA -- Pemerintah Kota Surabaya menerima bantuan 10 ribu masker kain dari PT Softex Indonesia. Masker kain itu untuk dibagikan kepada warga, sebagai upaya memutus mata rantai penyebaran Covid-19 di Kota Pahlawan, Jatim.

"Intinya PT Softex Indonesia sangat peduli dengan kondisi yang sekarang dan kita tak berhenti di Surabaya, kita akan bergerak ke daerah-daerah lain, kita sudah mulai di Surabaya," kata Plant Manager Sidoarjo, PT Softex Indonesia Benydictus Hindrawan usai menyerahkan bantuan kepada Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini di posko Halaman Balai Kota Surabaya, Rabu (15/4).

Baca Juga

Selain masker kain, Pemkot Surabaya juga menerima bantuan dari PT Softex Indonesia berupa 10 karton hand sanitizer, serta 10 karton tisu basah anti bakteri. Untuk tahap pertama, masker yang dikirim hari ini berjumlah 5.184 lembar sedangkan sisanya bakal dikirim menyusul.

Menurut Beny, pihaknya sengaja memilih masker bahan kain, karena bertujuan untuk menghidupkan ekonomi lokal. "Jadi kita tetap berusaha menggerakkan ekonomi lokal sambil membantu pemerintah mengatasi Covid-19," katanya.

Ia memastikan ke depan bakal terus mendukung pemerintah dalam upaya pencegahan maupun memutus mata rantai penyebaran pandemi Covid-19. "Di Surabaya yang pertama, tapi kita akan tetap jalan bantu, terutama di bidang masker," ujarnya.

Sementara itu, Koordinator Protokol Komunikasi, Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Surabaya, M Fikser menyampaikan ucapan terima kasih kepada semua pihak yang telah mendukung Pemkot Surabaya dalam upaya penanganan Covid-19.

"Kita ucapkan terima kasih atas semua dukungan masyarakat yang telah menyalurkan bantuan di pemerintah kota. Kami pastikan akan memanfaatkan bantuan itu untuk kepentingan penanganan Covid-19," kata Fikser.

Menurut dia, berbagai bantuan yang diterima ini karena masyarakat melihat bahwa pemkot benar-benar serius memberikan penanganan terhadap permasalahan Covid-19, sehingga seluruh elemen masyarakat ikut berpartisipasi mendukung pemerintah. "Warga tahu bagaimana pemkot bekerja. Ini merupakan bentuk apresiasi dari warga, sehingga mereka memberikan bantuan-bantuan itu," katanya.

 

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement