REPUBLIKA.CO.ID, TANGERANG SELATAN — Warga Tangerang Selatan (Tangsel) yang terdampak wabah Covid-19 akan mendapatkan bantuan dari Pemerintah Provinsi Banten. Bantuan sebesar Rp500 ribu per Kepala Keluarga (KK) akan dibagikan sebagai jaring pengamanan sosial bagi warga yang kurang mampu.
“Surat sudah ada dari Gubernur, besarannya kurang lebih Rp45 miliar, nanti dialokasikan untuk bantuan ke masyarakat kurang mampu,” kata Wali Kota Tangsel Airin Rachmi Diany, Senin (13/4).
Adapun bantuan tersebut akan diberikan dalam jangka waktu perbulan. Masing-masing KK akan mendapatkan Rp500 ribu. Namun, Airin berharap besaran bantuan tersebut ditambah.
“Saya berharap ada tambahan lagi. Pak Gubernur menyampaikan ada bantuan sosial perbulan dengan besaran tersebut (Rp500 ribu per KK). Kalau bisa jangan Rp500 ribu kalau bisa Rp 600 ribu per KK,” jelasnya.
Ia menjelaskan, penambahan bantuan tersebut ia minta agar nilainya sama dengan daerah lain. Namun, Pemprov Banten masih terus mengkaji dan menghitung jumlah warga yang terdampak di Tangerang Raya. “Karena kalau berbeda disangkanya beda-beda, nanti ada kecemburuan sosial,” ungkap Airin.
Diharapkan bantuan tersebut dapat membantu masyarakat Tangsel yang terdampak akibat wabah Covid-19. Sebab, selama wabah masih berlangsung sebagian dari masyarakat mengalami kesulitan dalam memenuhi kebutuhan sehari-hari.
“Tentunya saya berterima kasih pada Provinsi Banten, yang sudah memberikan bantuan bagi warga Tangsel,” tambahnya.