Selasa 14 Apr 2020 00:50 WIB

RU VI Balongan Berdayakan Penjahit Lokal Produksi Masker

Pilibatan penjahit lokal itu untuk mendukung ekonomi warga di tengah wabah Covid-19.

Pertamina RU VI Balongan, Kabupaten Indramayu melibatkan penjahit lokal dalam pembuatan masker kain.
Foto: dok. Humas Pertamina RU VI Balongan
Pertamina RU VI Balongan, Kabupaten Indramayu melibatkan penjahit lokal dalam pembuatan masker kain.

REPUBLIKA.CO.ID, INDRAMAYU - - Pertamina menyiapkan masker kain bagi pekerja dalam rangka menjalankan program pemerintah “masker untuk semua” yang dimulai per 5 April 2020, dalam setiap kegiatan baik di lingkungan sosial maupun pekerjaan. 

Hal tersebut sesuai anjuran pemerintah dan Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) tentang penggunaan masker kain wajib bagi setiap orang yang dimaksudkan untuk mengantisipasi penyebaran Covid-19 melalui Orang Tanpa Gejala (OTG).

Memenuhi kebutuhan masker yang dimaksud, Pertamina RU VI Balongan melalui program 'Pertamina Peduli' memberdayakan penjahit lokal Indramayu untuk memproduksi masker kain tersebut.

Unit Manager Communication, Relation, & CSR RU VI Eko Kristiawan menjelaskan, pekerja Pertamina yang juga bagian dari masyarakat tidak lepas dari hubungan sosial, baik itu di lingkungan pekerjan, masyarakat, atau pun keluarga. 

“Sebagai bentuk perhatian serta kontribusi terhadap penanggulangan penyebaran Covid-19, Pertamina menyediakan masker kain untuk pekerja Pertamina untuk melindungi diri sendiri, masyarakat dan keluarga dari risiko terpapar virus corona," terang Eko.

Selain itu sebagai bentuk kepedulian dan tanggung jawab sosial Pertamina, masker kain yang diproduksi akan dibagikan kepada masyarakat di sekitar wilayah operasi Pertamina RU VI Balongan.

Dijelaskan Eko, dalam prosesnya, Pertamina membutuhkan sedikitnya 10 ribu masker kain yang diperlukan. Masker kain tersebut tidak dibeli jadi dari vendor manapun. Tetapi, diserahkan pembuatannya kepada penjahit lokal yang ada di wilayah Indramayu dan Balongan sebagai bentuk dukungan terhadap kegiatan ekonomi di tengah pengurangan kegiatan masyarakat.

Zainal salah satu penjahit menyambut baik program Pertamina Peduli dengan memproduksi masker kain melalui penjahit lokal di wilayah Indramayu. “Kami berharap masker kain yang kami produksi dapat bermanfaat bagi pekerja dan masyarakat dalam upaya penanggulangan virus corona," ungkap Zainal.

Sebelumnya, Pertamina RU VI melalui program Pertamina Peduli memberikan bantuan berupa wastafel portabel, cairan desinfektan, hand sanitizer, spayer yang diserahkan untuk Desa disekitar wilayah operasi Pertamina, Puskesmas Balongan, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Indramayu, Kecamatan Balongan dan Indramayu. 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement