REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA - Menteri Luar Negeri RI Retno Marsudi mengonfirmasi satu warga negara Indonesia (WNI) di Australia terpapar virus corona jenis baru atau Covid-19, Senin (9/3). Sebelumnya, perempuan WNI terpapar Covid-19 di Australia ini dilaporkan oleh juru bicara khusus Pemerintah RI terkait Covid-19, Ahmad Yurianto.
"Saya bertemu dengan duta besar (dubes) Australia hari ini. Intinya, sebenarnya saya menanyakan satu tentang kondisi dari ibu tersebut yang positif corona," ujar Retno saat ditemui wartawan setelah menjamu Menteri Luar Negeri Belanda di Jakarta Pusat, Senin (9/3) malam.
"Karena selama ini kita bertanya, apakah statusnya adalah WNI atau bukan. Maka, diperoleh informasi bahwa ia adalah warga Indonesia yang memegang permanent residence (izin tinggal permanen)," ujar Retno menambahkan.
Retno menjelaskan, pihak Kementerian Luar Negeri RI terus mendalami dan mencoba mendapatkan informasi lebih banyak mengenai WNI berusia sekitar 50-an tahun yang terpapar corona di Australia itu. Kendati demikian, Retno tidak dapat mrmerinci identitas WNI tersebut.
"Tetapi, kalau beliau WNI, beliau harus paham bahwa sewaktu-waktu beliau memerlukan bantuan maka ada perwakilan kita yang siap," katanya.
Pada Ahad (8/3) sore waktu setempat, otoritas kesehatan Victoria melaporkan perempuan itu datang dari Jakarta. Ia dikabarkan sakit ketika mengunjungi Perth pada bulan lalu. Perempuan itu diketahui terbang dari Jakarta menuju Perth pada 27 Februari lalu.
Dilansir Guardian, wanita itu mengalami gejala Covid-19 dua hari setelahnya atau sekitar 29 Februari ketika masih berada di Perth. Wanita berusia 50-an tahun itu dilaporkan menggunakan penerbangan Virgin Airlines VA682 pada 2 Maret lalu menuju Melbourne.
Pada 6 Maret lalu, perempuan itu melakukan tes pemeriksaan Covid-19 sebelum memasuki arena GP. Sehari setelahnya, perempuan itu dinyatakan positif terinfeksi virus corona. Selama berada di Melbourne, dia sempat mengunjungi restoran Vietnam Pho Hung Vuong 2 di Richmond pada 6 Maret sekitar 40 menit antara pukul 18.00-19.00 waktu setempat.
Pihak berwenang Victoria hingga kini masih menelusuri aktivitas perempuan tersebut dan siapa saja yang pernah menjalin kontak langsung dengannya. Saat ini perempuan itu telah diisolasi di rumah sakit di Victoria dan telah didampingi anggota keluarga. Wanita tersebut menjadi kasus virus corona ke-12 yang terjadi di Victoria.
Secara total nasional, di seluruh Australia tercatat 89 kasus virus korona, dengan tiga kematian di New South Wales dan satu di Australia Barat.
Ikuti Whatsapp Channel Republika