Selasa 21 Jan 2020 18:19 WIB

Syarif Hasan: Demokrat Maunya Pansus Jiwasraya

Demokrat menganggap pembentukan Panja Jiwasraya tidak cukup kuat.

Rep: Febrianto Adi Saputro/ Red: Indira Rezkisari
Politikus Demokrat Syarief Hasan menegaskan partainya lebih mendukung pembentukan Panja ketimbang Pansus Jiwasraya.
Foto: Republika/Febrianto Adi Saputro
Politikus Demokrat Syarief Hasan menegaskan partainya lebih mendukung pembentukan Panja ketimbang Pansus Jiwasraya.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Komisi VI DPR membentuk panitia kerja (panja) Jiwasraya. Wakil Ketua Partai Demokrat Syarief Hasan menegaskan Demokrat tetap ingin agar DPR membentuk panita khusus (pansus).

"Demokrat maunya pansus," kata Syarief di Kompleks Parlemen, Jakarta Selasa (21/1).

Baca Juga

Ia mengatakan Demokrat tengah mengupayakan agar DPR membentuk pansus. Namun ia menyadari jumlah anggota Demokrat yang tidak terlalu banyak.

"Secara politis koalisi pemerintah lebih kuat. Tapi kita lihatlah," ujarnya.

Wakil Ketua MPR tersebut menambahkan, bagi Demokrat pembentukan panja tidak terlalu kuat.  

Menurutnya panja tidak bisa mengeluarkan hak menyatakan pendapat, melainkan hanya rekomendasi.

"Kalau panja kalau ingin memanggil dalam rapat kerja tidak ada konsekuensi hukumnya, tidak wajib sementara pansus wajib hadir bila dipanggil. Kalau tidak mau aparat berhak menghadirkan," jelasnya.

Sebelumnya komisi VI DPR mengumumkan nama-nama anggota panja Jiwasraya. Dari nama tersebut tidak ada anggota fraksi Partai Demokrat di dalam panja tersebut.

"Kita masih menunggu nama-nama dari fraksi Partai Demokrat," kata Wakil Ketua Partai Demokrat Martin Manurung, di Kompleks Parlemen, Selasa.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement