REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Satu bus angkutan umum kawasan turunan Nagreg, Kabupaten Bandung, Rabu (1/1) pukul 08.45 WIB. Kecelakaan ini menyebabkan sopir dan beberapa penumpang bus terluka.
Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Bandung Deden Ridwansyah memastikan kecelakaan bus itu tidak menimbulkan korban jiwa. Ia menjelaskan, Bus Primajasa jurusan Garut-Bekasi dengan nomor polisi B 7104 YL remnya blong sehingga terperosok ke jurang di turunan Nagreg.
Akibat kecelakaan bus itu, tiga dari 45 penumpang bus mengalami luka ringan dan sopir bus mengalami luka berat. "Supir atas nama Undang mengalami luka berat dan memerlukan penanganan khusus," kata Deden.
Ia menjelaskan kecelakaan itu membuat kaki sopir bus terjepit roda kemudi dan tuas gigi sehingga dia harus dievakuasi menggunakan tandu. Sopir dan penumpang bus yang terluka, menurut dia, langsung dibawa ke RSUD Cicalengka untuk mendapatkan penanganan medis. Kecelakaan bus tersebut sempat menghambat lalu lintas kendaraan.