Senin 30 Dec 2019 06:04 WIB

Gerindra Belum Restui Menantu Jokowi

Bobby dan Prabowo belum bicara restu atau rekomendasi pada pencalonan wali kota Medan

Menantu Presiden Joko Widodo, Bobby Afif Nasution (kanan)
Foto: Antara/Septianda Perdana
Menantu Presiden Joko Widodo, Bobby Afif Nasution (kanan)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Menantu Presiden Joko Widodo, Bobby Nasution, yang akan mencalonkan diri dalam Pilkada Medan telah menemui Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto pada Sabtu (28/12). Wakil Ketua Umum Gerindra Sufmi Dasco Ahmad menegaskan, belum ada pembicaraan untuk memberikan restu Gerindra pada suami putri Jokowi, Kahiyang Ayu, tersebut.

Menurut Dasco, Prabowo hanya memberikan pesan-pesan kepada Bobby untuk lebih menggencarkan komunikasi dengan partai politik. "Cuma bilang, komunikasi dengan semua partai politik saja dulu. Belum ada kita bicara itu (restu)," kata Dasco saat dikonfirmasi wartawan melalui pesan singkat, Ahad (29/12).

Baca Juga

Dasco menyebut, Bobby memang bersilaturahim ke sejumlah partai politik. Gerindra pun menjadi salah satu tujuannya. Namun, menurut dia, Bobby maupun Prabowo masih belum berbicara soal restu ataupun rekomendasi dalam pencalonan wali kota.

Prabowo, menurut Dasco, mengarahkan Bobby untuk bertemu juga dengan Gerindra di wilayah, dalam hal ini Gerindra Medan dan Sumatra Utara (Sumut). "Secara umum, beliau kasih pengarahan, apa sudah ke Gerindra Kota Medan, apakah sudah ke Gerindra Sumut. Begitu kira-kira," ujar dia.

Gerindra baru akan memutuskan soal pilkada pada akhir Januari 2020 mendatang. Kendati demikian, Dasco mengakui Bobby merupakan salah seorang calon kontestan yang paling pertama diterima mengunjungi Prabowo. "Memang Bobby calon dari noninternal pertama yang diterima oleh Pak Prabowo. Ya pesannya ke Bobby agar bersilaturahim kepada partai politik. Ya itu saja," kata Dasco.

Seperti diketahui, Bobby Nasution memilih berkontestasi sebagai calon wali kota Medan. Bobby mengupayakan PDIP agar menjadi pengusungnya. Selain dari PDIP, Bobby bahkan telah aktif mengumpulkan dukungan dari berbagai parpol lain.

PDIP Solo

Terpisah, putra sulung Jokowi, Gibran Rakabuming Raka, yang berniat mencalonkan diri dalam Pilkada Solo melalui rekomendasi DPP PDIP mendapat dukungan dari sebagian kader partai berlambang banteng moncong putih di Solo. Puluhan warga yang tergabung dalam Kader Serengan Bersatu menyatakan sikapnya bertekad mengawal rekomendasi DPP PDIP dalam Pilwakot Surakarta 2020.

"Kami mengajak segenap keluarga besar PDIP Kota Surakarta, baik struktural maupun kultural, khususnya di Kecamatan Serengan, untuk bersatu mengamankan dan mengawal rekomendasi partai," kata Teguh Muyono selaku koordinator Kader Serengan Bersatu, Sabtu.

Pada acara tersebut, bakal calon wali kota dari PDIP Gibran Rakabuming Raka hadir bersilaturahim memenuhi undangan dari Kader Serengan Bersatu. Menurut Teguh Mulyono, pihaknya bertekad serta mengajak semua elemen masyarakat Kota Solo, khususnya kader, anggota, simpatisan, dan keluarga besar PDIP, untuk menjaga Solo tetap sejuk, aman, nyaman, serta kondusif.

Kader Serengan Bersatu juga memantapkan komitmen tegak lurus dalam bersikap dan bertindak di bawah kepemimpinan dan instruksi Ketua Umum DPP PDIP Megawati Soekarnoputri.

Ia mengapresiasi militansi dan loyalitas kader, anggota, maupun simpatisan PDIP terhadap DPP PDIP, khususnya terhadap kepemimpinan Ketua Umum DPP PDIP Megawati. "Kami siap sedia mendukung dan memenangkan pasangan calon wali kota dan wakil kali kota Surakarta yang telah memperoleh rekomendasi dari DPP PDIP," katanya.

Dalam kesempatan itu, Gibran Rakabuming menyatakan terima kasihnya dan mengapresiasi pertemuan silaturahim yang digelar Kader Serengan Bersatu. Gibran menyatakan tekadnya untuk membuat Kota Solo lebih baik lagi sekaligus berharap PDI Perjuangan menjadi ujung tombak pemenangan baginya. Pasalnya, semenjak reformasi bergulir, wali kota selalu berasal dari PDI Perjuangan. N arif satrio nugroho/antara ed: agus raharjo

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement