REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyampaikan proses seleksi dewan pengawas KPK kini telah masuk dalam tahap finalisasi. Tahapan finalisasi ini diperlukan untuk melihat rekam jejak dan integritas para calon anggota.
"Belum rampung. Baru proses finalisasi. Juga sama melihat satu persatu track recordnya seperti apa integritas semua," kata Jokowi di Istana Negara, Jakarta, Jumat (13/12).
Jokowi tak ingin, tim seleksi nantinya justru salah memilih figur untuk menjabat sebagai anggota dewan pengawas KPK. "Jangan sampai kita nanti keliru, kemudian masyarakat ada yang tidak puas, kemudian malah dibully. Kasihan," ujarnya.
Untuk diketahui, pelantikan anggota Dewan Pengawas KPK ini akan dilakukan bersamaan dengan pelantikan Ketua dan Wakil Ketua KPK periode baru pada 20 Desember mendatang.