Rabu 04 Dec 2019 00:00 WIB

Jadi Korban Penjambretan, 2 Remaja Putri Terjatuh dari Motor

Jambret beraksi di Sidoarjo menyebabkan dua remaja putri jatuh dari motor.

Rep: jatimnow.com/ Red: jatimnow.com
Jambret: Jadi Korban Penjambretan, 2 Remaja Putri Terjatuh dari Motor
Jambret: Jadi Korban Penjambretan, 2 Remaja Putri Terjatuh dari Motor

jatimnow.com - Aksi penjambretan di Jalan Raya Dusun Besuk, Desa Sambungrejo, Kecamatan Sukodono, Kabupaten Sidoarjo pada Minggu (1/12/2019) terekam kamera CCTV.

Dari rekaman video CCTV, terlihat dua pelaku yang mengendarai sepeda motor Honda Vario datang dari belakang korban yang berboncengan naik sepeda motor Honda Beat.

Kedua pelaku langsung merampas handphone yang berada di depan dashboard depan sepeda motor yang dinaiki oleh dua remaja putri ini.

Tetapi aksi pelaku tidak berhasil karena sepeda motor yang dinaiki korban tiba-tiba terjatuh dan pelaku kabur menggeber motornya.

Sekretaris Desa Sambungrejo, M Karim membenarkan kejadian yang menimpa dua pelajar Madrasah Tsanawiyah swasta di Kecamatan Sukodono yakni SAP dan L keduanya berusia 14 tahun.

"Betul, kejadiannya di Dusun Besuk RT 11 RW 04, Desa Sambungrejo. Sedangkan, korban warga Dusun Patar Kidul Desa Sambungrejo RT 16 RW 06. Korban ditolong warga sekitar dan diantar ke rumahnya. Korban mengalami luka lecet di bagian tangan karena terjatuh dari motornya," kata Karim, Selasa (3/12/2019).

Riyati ibunda dari korban SAP menjelaskan, waktu kejadian itu putrinya pamit untuk print tugas sekolah di salah satu tempat fotokopi tidak jauh dari rumahnya. Anaknya tersebut membonceng temannya.

"Waktu pulang diantar warga, anak saya luka di tangan dan dekat bibirnya. Kalau sepeda motor hanya lecet di bodi bagian kiri. Waktu saya tanya, anak saya menjawab hampir jadi korban penjambretan dan terjatuh," kata Riyati.

Ia menambahkan, salah satu pelaku dengan ciri mempunyai tato di bagian wajah sebelah kiri dan bertopi itu mengincar hp anaknya namun gagal.

"Sepeda motor yang dinaiki anak dan temannya ditendang oleh pelaku jadi terjatuh," ungkapnya.

Kanitreskrim Polsek Sukodono Ipda Sugiono menyebut belum ada laporan terkait aksi penjambretan yang gagal tersebut.

"Kami belum terima laporan. Kami akan meningkatkan patroli supaya kejadian kayak itu tidak terjadi lagi," katanya.

Disclaimer: Berita ini merupakan kerja sama Republika.co.id dengan jatimnow.com. Hal yang terkait dengan tulisan, foto, grafis, video, dan keseluruhan isi berita menjadi tanggung jawab jatimnow.com.
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement