REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Wishnutama Kusubandio menyanjung potensi wisata yang ada di Kabupaten Bogor, Jawa Barat.
"Potensinya luar biasa, tinggal bagaimana Kabupaten Bogor ini menjadi daya tarik bukan hanya untuk wisatawan Indonesia, melainkan juga wisatawan mancanegara," ujarnya kepada awak media usai acara.
Menurut dia, begitu banyak potensi terpendam di Kabupaten Bogor untuk dikembangkan sebagai pariwisata, bahkan bisa dikolaborasikan dengan sektor olahraga dan bidang kreatif sebagai pendongkrak perekonomian.
"Yang bisa kami lakukan dengan men-support. Mari kunjungi Kabupaten Bogor, banyak objek wisata yang menarik," kata Wishnutama.
Ia berharap ke depan sektor ekonomi kreatif bukan hanya bisa dirasakan oleh orang-orang perkotaan, melainkan juga di pelosok desa setiap daerah.
Sementara itu, Bupati Bogor Ade Yasin di tempat yang sama mengatakan bahwa Kabupaten Bogor memiliki segudang potensi di bidang olahraga dan pariwisata. Hal itu yang membuatnya mem-branding Kabupaten Bogor sebagai The City of Sport and Tourism.
Beberapa potensi pariwisata Kabupaten Bogor, seperti wisata alam, wisata sejarah, wisata pendidikan, wisata budaya, Geopark Pongkor, dan wisata buatan lainnya.
Ia menyebutkan fasilitas olahraga bertaraf internasional, seperti Stadion Pakansari, Pakansari Sport Climbing, Venue Laga Tangkas, Sirkuit Internasional Sentul, 11 lapangan golf bertaraf internasional, serta venue sport Paralayang di Puncak Cisarua.
"Untuk mendukung program tersebut, Kabupaten Bogor tengah melakukan pembenahan infrastruktur, peningkatan kualitas SDM, eksplorasi destinasi baru melalui event olahraga, baik prestasi maupun rekreasi, serta festival budaya bertaraf internasional," kata Ade Yasin.
Ia berharap ikhtiarnya memajukan bidang olahraga dan pariwisata Kabupaten Bogor membuahkan hasil yang manis seperti yang telah ditargetkan, yaitu meningkatkan angka kunjungan wisatawan dari 7,3 juta orang per tahun menjadi 10 juta orang per tahun pada tahun 2023