Selasa 22 Oct 2019 11:33 WIB

Bamsoet Nilai Prabowo Punya Kompetensi Sebagai Menhan

"Banyak yang men-support Pak Prabowo di posisi Menhan," kata Bambang Soesatyo.

Rep: Febrianto Adi Saputro/ Red: Andri Saubani
Bertemu Presiden Jokowi. Ketum Gerindra Prabowo Subianto tiba di Istana Kepresidenan untuk bertemu Presiden Joko Widodo, Jakarta, Senin (21/10).
Foto: Republika/ Wihdan
Bertemu Presiden Jokowi. Ketum Gerindra Prabowo Subianto tiba di Istana Kepresidenan untuk bertemu Presiden Joko Widodo, Jakarta, Senin (21/10).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ketua MPR Bambang Soesatyo (Bamsoet) menilai tak  ada banyak penolakan terkait masuknya Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto sebagai calon menteri di kabinet pemerintahan Joko Widodo-Ma'ruf Amin. Menurutnya, sosok Prabowo memiliki kompetensi sebagai Menteri Pertahanan.

"Saya justru banyak masukan bahwa banyak yang men-support Pak Prabowo di posisi Menhan. Karena saya pribadi juga meyakini beliau punya kompetensi di sana," kata Bamsoet di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (22/10).

Baca Juga

Ia berharap, dengan kompetensinya tersebut Prabowo dapat menjadikan pertahanan Indonesia lebih kuat dan bisa disegani di asia dan global. Begitu juga dengan kemungkinan masuknya Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Edhy Prabowo di sektor pertanian.

"Jadi menurut saya kalau Gerindra masuk di sektor pertanian itu bukan omong kosong, mereka punya konsep yang menurut saya luar biasa bagus," jelasnya.

Politikus Partai Golkar tersebut meyakini Presiden Jokowi telah mengkalkulasi politik dengan matang terkait putusan mengajak Gerindra ke dalam pemerintahan. Menurutnya nasuknya Partai Gerindra ke kubu pemerintah merupakan rekonsiliasi politik yang ingin diciptakan Pak Jokowi untuk stabilitas pemerintahan lima tahun mendatang.

"Walaupun sesungguhnya rekonsiliasi sudah tercipta di parlemen. Tapi mungkin ingin diperkuat di kabinet pemerintah," tuturnya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement