Kamis 17 Oct 2019 07:27 WIB

Terduga Teroris di Bekasi Berencana Lakukan Bom Bunuh Diri

Terduga teroris merencanakan aksi bom bunuh diri di Lampung

Rep: Flori Sidebang/ Red: Esthi Maharani
Personel Tim Densus 88 Mabes Polri menggeledah kontrakan terduga teroris berinisial NAS dari kelompok Abu Zee Al Baghdadi di Kampung Rawa Kalong, Desa Karang Satria, Tambun Utara, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, Ahad (13/10/2019).
Foto: Antara/Arisanto
Personel Tim Densus 88 Mabes Polri menggeledah kontrakan terduga teroris berinisial NAS dari kelompok Abu Zee Al Baghdadi di Kampung Rawa Kalong, Desa Karang Satria, Tambun Utara, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, Ahad (13/10/2019).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Polisi menyebut, terduga teroris bernama Adnan yang diamankan di Tambun Selatan, Bekasi, Jawa Barat merencanakan aksi bom bunuh diri di Lampung. Adnan juga diketahui telah merakit rangkaian bom menggunakan ponsel bersama terduga teroris lainnya yang diamankan di Lampung, yaitu Rifky, Saleh, dan Yunus.

"Saat ini, yang bersangkutan memiliki dua switching bom tersebut. Dia juga berniat hijrah atau melakukan aksi bom bunuh diri dengan target tempat hiburan, atau event-event besar di Lampung," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Argo Yuwono saat dikonfirmasi, Rabu (16/10) malam.

Argo mengungkapkan, Adnan pun turut terlibat dalam kelompok media sosial pendukung ISIS atau Daulah. Dia juga diketahui berbaiat kepada Al Baghdadi bersama dengan kelompok Abu Zee.

Adnan, sambung Argo, pernah pula mengikuti idad atau pelatihan di air terjun Batu Putu, Lampung pada Juni 2019 lalu. "Yang bersangkutan juga melakukan uji coba meledakkan mesin dengan pemicu bom dari ponsel. Dia membuat KNO3 dan Nitrogliserin sebagai bahan peledak," ungkap Argo.

Sebelumnya diberitakan, Tim Detasemen Khusus (Densus) 88 Antiteror Polri kembali mengamankan satu orang terduga teroris bernama Adnan alias Aulia alias Gondrong di wilayah Tambun Selatan, Bekasi, Jawa Barat pada Rabu (16/10) sekitar pukul 21.20 WIB.

Adnan diduga memiliki kaitan dengan terduga teroris yang diamankan di Lampung. "Yang bersangkutan masih ada kaitannya dengan yang diduga pelaku teroris di Lampung," ujar Argo.

Sementara itu, empat terduga teroris ditangkap Tim Densus 88 Antiteror di beberapa tempat di Bandar Lampung, Senin (14/10) siang. Keempat terduga teroris itu berinisial R, AH, Y, dan T.

Mereka ditangkap atas dugaan terlibat dalam jaringan teroris yang juga menyeret nama SA alias Abu Rara, pelaku penusuk Menko Polhukam Wiranto, di Banten beberapa waktu lalu.

Kehidupan adalah anugerah berharga dari Allah SWT. Segera ajak bicara kerabat, teman-teman, ustaz/ustazah, pendeta, atau pemuka agama lainnya untuk menenangkan diri jika Anda memiliki gagasan bunuh diri. Konsultasi kesehatan jiwa bisa diakses di hotline 119 extension 8 yang disediakan Kementerian Kesehatan (Kemenkes). Hotline Kesehatan Jiwa Kemenkes juga bisa dihubungi pada 021-500-454. BPJS Kesehatan juga membiayai penuh konsultasi dan perawatan kejiwaan di faskes penyedia layanan
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement