TASIKMALAYA, AYOBANDUNG.COM -- Masyarakat Babakan kaliki Desa/Kecamatan Mangunreja Kabupaten Tasikmalaya mengeluhkan kondisi ruas jalan Mangunreja-Sukaraja yang minim Penerangan Jalan Umum (PJU). Akibatnya, ruas jalan menjadi gelap gulita pada malam hari.
Dedeh Nani Haryani (45 tahun) salah satu warga mengatakan, di wilayahnya sering terjadi kecelakaan lalu lintas. Baik itu yang menabrak, tertabrak atau pun terperosok ke parit akibat tidak adanya penerangan jalan.
Memang tidak ada lampu penerangan di jalan sini, akibatnya banyak dan sering terjadi kecelakaan. Dan kecelakan itu bukan karena jalanan rusak atau berlobang, melainkan kecelakaan tersebut sering terjadi diduga karena tidak adanya lampu penerangan jalan, kata Dedeh, Senin (14/10).
Ditambahkan Dedeh, beberapa waktu lalu ada penjual baso tahu yang tertabrak mobil dikarenakan tidak ada penerangan jalan. Selain itu pernah ada yang memasang banner malam hari, tertabrak mobil sampai dilarikan ke rumah sakit.
Kejadian tersebut diduga karena jalanan itu diketahui selama ini memang gelap karena tidak adanya lampu penerangan. Oleh sebab itu, ia meminta kepada dinas terkait agar memasang lampu penerangan jalan di beberapa titik di wilayahnya.
Saya mohon kepada dinas terkait bisa langsung melihat ke lokasi, sehingga bisa tahu dan bisa memasang lampu penerangan jalan di lokasi tersebut. Apalagi kalo malam hari sangat gelap sekali, tambah Dedeh.
Kondisi yang tidak berbeda juga terjadi di ruas jalan Singaparna - Sukarame. Ruas jalan yang menghubungkan ke wilayah Kawalu Kota Tasikmalaya itu minim penerangan. Diperkirakan, jarak antara satu PJU dengan PJU lainnya lebih dari 500 meter.
Kondisi ini jga dikeluhkan, Miftahudin (33) warga sekitar. Miftahudin mengakui, sering terjadi kecelakaan tunggal di ruas jalan Kabupaten ini. Bahkan ada pengendara sepeda motor yang tidak mengetahui adanya tikungan hingga akhirnya tercebur ke kolam.
Aya kantos anu terjun ka balong, pas belokan karena gelap jadi lurus. Ya inginya dipasang lampu biar tidak ada kecelakaan, pungkas Miftahudin.