REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Direktorat Lalu Lintas (Ditlantas) Polda Metro Jaya menyiapkan rekayasa lalu lintas di sekitar gedung DPR/MPR Jakarta hari ini, Senin (23/9). Hal itu berkaitan dengan akan adanya aksi unjuk rasa di sekitar gedung DPR/MPR yang menolak pengesahan RKUHP.
Kasubdit Gakkum Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya, AKBP Muhammad Nasir mengatakan, penutupan ruas jalan di sekitar gedung DPR/MPR Jakarta akan dilakukan secara situasional. Ia menyebut, rekayasa itu dilakukan tergantung jumlah massa yang akan hadir pada aksi demonstrasi itu.
"Iya betul ada rekayasa lalu lintas di sekitar gedung DPR. Nanti penerapannya situasional," kata AKBP Nasir saat dikonfirmasi, Senin (23/9).
Nasir mengungkapkan, beberapa ruas jalan akan dialihkan. Salah satunya pintu tol yang berada di dekat gedung DPR akan ditutup dan dialihkan ke pintu tol selanjutnya.
"Out ramp (pintu keluar) tol depan DPR ditutup," ujar Nasir.
Berikut rekayasa lalu lintas yang disiapkan oleh Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya:
1. Penutupan di fly over Ladogi diarahkan ke Gerbang Pemuda.
2. Gerbang Pemuda ke kiri ditutup diputarbalikan ke Gerbang Pemuda.
3. Arah dari Jalan Asia Afrika yang ke Gerbang Pemuda diluruskan ke Jalan Tentara Pelajar.
4. Lalin belakang gedung DPR dialihkan ke kiri ke Jalan Tentara Pelajar.