REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Sejumlah mahasiswa dari berbagai universitas berencana akan menggelar aksi di depan gedung DPR/MPR Senin (23/9). Berdasarkan pantauan Republika, pengamanan di sekitar DPR/MPR mulai diperketat sejak pagi.
Beberapa mobil bus yang membawa sejumlah anggota kepolisian terlihat lalu lalang di sekitaran gedung kura-kura DPR. Sekitar pukul 11.00 WIB sejumlah petugas Brimob tengah bersiap-siap untuk bersiaga di sekitaran kolam air mancur gedung DPR.
Satu mobil barakuda dan dua mobil water canon juga terlihat parkir di sekitar gerbang hijau DPR. Sementara di sisi yang berlawanan belum terlihat adanya rombongan mahasiswa. Hanya ada satu mobil komando dengan pengeras suara.
Sebelumnya beredar kabar bahwa sejumlah mahasiswa dari berbagai kampus bakal menggelar aksi penolakan terhadap sejumlah undang-undang yang akan disahkan oleh DPR dalam waktu dekat ini. Beberapa kampus yang berencana menggelar aksi hari ini diantaranya Universitas Trisakti, UIN Syarif Hidayatullah, Universitas Pamulang.
Sementara itu di hari yang sama, gelombang penolakan terhadap sejumlah undang-undang yang akan disahkan juga terjadi di Yogyakarta. Sejumlah mahasiswa menamai gerakan mereka 'Gejayan Memanggil'.
Beberapa hari yang lalu sejumlah mahasiswa dari berbagai universitas juga telah melakukan demonstrasi di depan Gedung DPR RI, Jalan Gatot Subroto, Jakarta Pusat, Kamis (19/9). Mereka menyatakan menolak Undang-Undang KPK yang baru direvisi dan Rancangan KUHP (RKUHP).
Sebuah spanduk putih berukuran sekitar 3x3 meter dipasang di gerbang pintu masuk DPR. Di spanduk tersebut tertulis 'Gedung Ini Disita Mahasiswa'.