REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kecelakaan terjadi di jalan tol Jagorawi KM 36.600 arah Jakarta, Ahad (15/9) sekitar pukul 08.20 WIB. Kecelakaan tunggal itu diduga akibat mengalami pecah ban belakang dan membuat mobil oleng hingga terguling.
Kabid Humas Polda Jawa Barat, Kombes Trunoyudo Wisnu Andiko mengatakan, mobil dengan jenis Suzuki APV itu melaju dari arah Bogor menuju Jakarta. Saat tiba di lokasi kejadian, mobil yang dikemudikan oleh Josni Jafet Tigor (34 tahun) itu mengalami pecah ban belakang.
"Setibanya di TKP mengalami pecah ban belakang kanan, lalu kendaraan oleng kekiri dan terguling," kata Trunoyudo dalam keterangan tertulis resmi, Ahad (15/9).
Ia mengungkapkan, di dalam mobil tersebut mengangkut delapan orang penumpang. Akibat insiden itu, tiga orang penumpang meninggal dunia, sedangkan supir dan penumpang lainnya mengalami luka berat serta luka ringan.
Ia menyebut, tiga korban meninggal dunia itu atas nama, Abraham Mbiliyora (29), Yehezkiel Giovannj Reinaldo (20), dan Abdiwijaya Tamba (17). Jasad ketiganya pun dibawa ke RSUD Ciawi.
Tiga korban yang mengalami luka-luka, yakni supir dan lima penumpang lainnya, yakni Rasio BR Tamba, Santa Hagar Mbiliyora, Irene Betzy, Yuldi Bongga, dan Kristine dibawa ke RS EMC Sentul Selatan untuk mendapatkan perawatan medis.
Sebelumnya, kabar kecelakaan tersebut juga tersebar melalui video di media sosial Instagram. Dalam video itu polisi terlihat mengamankan lokasi kecelakaan dan lalu lintas. Sementara itu, beberapa korban kecelakaan masih tergeletak di pinggir jalan tol.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
