SRAGEN, JOGLOSEMARNEWS.COM- Nasib tragis dialami Sambiyono. Pria yang berprofesi sebagai tukang batu asal Dukuh Kaliwang RT 09/02, Desa Jetis Karangpung, Kalijambe, Sragen, itu ditemukan tak bernyawa karena gantung diri, Ahad (9/9) malam.
Korban nekat mengakhiri hidupnya dengan gantung diri di pohon jati di samping rumahnya. Korban menggantung dengan kain sarung yang ditambatkan di dahan jati.
Data yang dihimpun di lapangan, insiden itu terjadi pukul 21.00 WIB. Jasad korban ditemukan kali pertama oleh anaknya, Susanti (39), yang hendak menengok korban yang baru saja operasi prostat.
Namun sampai di rumah korban, rumah dalam kondisi kosong. Saat dicari ke semua sudut rumah, korban tak terlihat.
Selanjutnya saksi mencari di sekitar rumah. Alangkah terkejutnya ketika ia mendapati korban sudah dalam keadaan meninggal dunia tergantung di cabang pohon jati.
“Korban menggantung dengan menggunakan kain sarung yang dikaitkan di cabang pohon jati. Kejadian langsung dilaporkan ke perangkat desa setempat dan korban kemudian dievakuasi,” papar Kapolres Sragen AKBP Yimmy Kurniawan melalui Kasubag Humas AKP Agus Jumadi, Selasa (10/9/2019).
Dari keterangan kerabat, korban diduga mengalami depresi karena mengalami sakit prostat dan sudah dioperasi. Namun belum kunjung sembuh sehingga diduga membuatnya depresi.
The post appeared first on Joglosemar News.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
