Rabu 21 Aug 2019 17:42 WIB

Polisi: Bom Molotov ke Kantor Golkar dari Botol Bekas Sirop

Bom molotov dirakit dengan botol bekas sirop berisi bensin.

Rep: Flori Sidebang/ Red: Teguh Firmansyah
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Argo Yuwono.
Foto: Republika/Putra M. Akbar
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Argo Yuwono.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kantor DPP Golkar di Jalan Anggrek Neli, Slipi, Jakarta Barat dilempar bom molotov oleh empat orang tak dikenal pada Rabu (21/8) pukul 03.05 WIB. Hal itu diduga dilakukan oleh empat orang tidak kenal yang berboncengan sepeda motor.

"Empat orang laki-laki tidak dikenal dengan mengendarai dua kendaraan sepeda motor, berboncengan dengan memakai helm tertutup dan masker," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Argo Yuwono saat dikonfirmasi, Rabu (21/8).

Baca Juga

Argo mengungkapkan, bom molotov itu dirakit dalam botol bekas sirup dan berisi bahan bakar bensin. Bom itu kemudian dilempar ke arah pintu gerbang gedung DPP Golkar.

"Mereka melemparkan botol bekas sirop diduga berisi bahan bakar bensin dan mengenai pintu pagar besi kantor DPP Partai Golkar," ungkap Argo.

Namun, sambung Argo, usai melempar bom molotov itu, keempat orang tersebut langsung melarikan diri menggunakan sepeda motor yang mereka kendarai. Hingga saat ini, polisi masih menyelidiki identitas pelaku yang melempar bom molotov tersebut.

"Masih dalam penyelidikan (oknum yang melempar)," kata Argo.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement