Selasa 13 Aug 2019 12:31 WIB

Bertemu Bamsoet, Jokowi Berpesan Golkar tak Terpecah

Bambang Soesatyo menemui Presiden Jokowi di Istana Presiden

Rep: Dessy Suciati Saputri/ Red: Esthi Maharani
Ketua Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Bambang Soesatyo
Foto: Republika/Nawir Arsyad Akbar
Ketua Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Bambang Soesatyo

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Politikus Partai Golkar Bambang Soesatyo menemui Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Istana Presiden, Jakarta, Selasa (13/8). Menurut Bambang, keduanya hanya membahas masalah ringan, termasuk terkait perkembangan Partai Golkar dan juga munas. Bambang pun menyampaikan pesan Jokowi agar partai berlambang pohon beringin itu tak terpecah.

"Pesan beliau yang lalu jangan sampai terpecah," ujar Bambang di Kompleks Istana Presiden, Jakarta.

Bambang menilai, penyelenggaraan Musyawarah Nasional (munas) sebaiknya digelar sebelum Oktober. Sehingga konsolidasi partai dapat berjalan lebih baik dan dapat segera menentukan arah partai ke depannya, termasuk mempersiapkan pilkada 2020 nanti.

"Menurut hemat saya munas itu sebelum Oktober agar konsolidasi partai bisa berjalan baik, pertama untuk menyusun pusat-pusat kepemimpinan partai dan kedua kita menyongsong pilkada 2020 dimana pembicaraan koalisi di 270an kabupaten/kota dan provinsi yang pilkada langsung bisa dibicarakan dari sekarang dan tidak mentah lagi," jelas Bambang.

Kendati demikian, ia menyerahkan penyelenggaraan munas ini pada mekanisme partai mengingat sebagian pihak juga menginginkan munas diselenggarakan pada Desember.

"Sebagian menginginkan sebelum Oktober, pak Airlangga dan pendukungnya menghendaki Desember, kita persilakan pada mekanisme di Partai Golkar," ucapnya. 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement