REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Sejumlah titik traffic light atau lampu lalu lintas di wilayah Jakarta masih belum dapat berfungsi akibat pemadaman listrik di beberapa daerah pada Ahad (4/8). Polisi menyebut, sebanyak 19 lampu lalu lintas masih belum dapat difungsikan.
"Tadi pagi pukul 6-7 pagi. Masih 19 titik yang belum normal," ujar Kasubdit Gakum Ditlantas Polda Metro Jaya, AKBP M Nasir, saat dikonfirmasi, Senin (5/8).
Nasir menjelaskan, lampu lalu lintas yang masih padam itu terdiri dari tujuh titik di Jakarta Pusat, lima di Jakarta Barat, tiga di Jakarta Selatan, dua di Jakarta Utara dan Jakarta Timur. Untuk mengantisipasi kemacetan di titik-titik tersebut, kata dia, pihak Ditlantas Polda Metro Jaya menerjunkan 363 personel Polantas. Terutama di beberapa jalan protokol.
"Terutama jalur protokol Sudirman-Thamrin, Rasuna Said-Prof DR Satrio, Cawang-Grogol, Halim Perdana Kusuma-Cempaka Putih," papar Nasir.
Ia menambahkan, masih ada kemungkinan jumlah lampu merah yang padam akan berkurang atau justru bertambah karena pasokan listrik saat ini belum stabil.
"Ini bisa bertambah dan bisa berkurang. Listrik belum stabil," ungkap Nasir.
Sebelumnya, wilayah Jabodetabek dan sekitarnya mengalami pemadaman listrik pada Ahad (4/8). Hal itu disebabkan oleh adanya gangguan listrik milik PLN. Pemadaman terjadi sejak siang hingga malam hari.