Jumat 26 Jul 2019 16:37 WIB

KIK Belum Pikirkan Pelebaran Koalisi

Nasdem membuka peluang ada pembicaraan dengan partai yang tadinya berseberangan.

Rep: Nawir Arsyad Akbar/ Red: Ratna Puspita
Sekretaris Jendral Partai Nasdem Johnny G Plate saat menghadiri acara pembubaran TKN KIK, di Seribu Rasa, Menteng, Jakarta Pusat, Jumat (26/7).
Foto: Republika/Nawir Arsyad Akbar
Sekretaris Jendral Partai Nasdem Johnny G Plate saat menghadiri acara pembubaran TKN KIK, di Seribu Rasa, Menteng, Jakarta Pusat, Jumat (26/7).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Koalisi Indonesia Kerja (KIK) belum memikirkan akan melakukan pelebaran koalisi dari partai yang sebelumnya berseberangan. "Tapi, kami sambut baik untuk mendukung pemerintah demi kebaikan rakyat," ujar Sekretaris Jendral Partai Nasdem, Johnny G Plate saat menghadiri acara pembubaran tim kampanye Joko Widodo-Ma'ruf Amin di Seribu Rasa, Menteng, Jakarta Pusat, Jumat (26/7).

Melihat dinamika politik yang terjadi saat ini, ia tak bisa menampik nantinya ada pembicaraan terkait pelebaran koalisi. Khususnya, partai yang tadinya berseberangan untuk bergabung dengan KIK.

Baca Juga

"Tapi suatu hari nanti, jika ada pembicaraan pelebaran lansekap politik. Intinya, kita sama-sama membangun negara dengan sikap politik masing-masing," ujar Johnny.

Terkait acara hari ini, Johnny menegaskan ini merupakan pembubaran tim yang mengkampanyekan pasangan Jokowi-Ma'ruf Amin. Namun, ia menegaskan, acara ini bukan pembubaran koalisi yang terdiri dari 10 partai politik pengusung pasangan calon nomor urut 01 itu.

Johnny menjelaskan, sikap KIK sekarang adalah mengawal dan mengkritisi pemerintahan Jokowi-Ma'ruf Amin. Terdekat adalah memastikan pelantikan Presiden terpilih Jokowi berjalan dengan baik.

"Apabila ada rekan-rekan partai politik oposisi yang akan mendukung pemerintah, tentunya kami terima dengan positif," ujar Johnny.

Untuk diketahui, Tim Kampanye Nasional (TKN) Koalisi Indonesia Kerja (KIK) akan dibubarkan secara langsung oleh Presiden terpilih Joko Widodo pada hari ini, Jumat (26/7). Acara pembubaran akan dilaksanakan di sebuah restoran di kawasan Menteng, Jakarta Pusat.

Dalam acara pembubaran tersebut, rencananya akan hadir sekretaris jendral partai politik pengusung Jokowi-Ma'ruf Amin. Selain itu, koordinator pemenangan Pemilu dari partai politik, juru bicara, dan koordinator penugasan khusus kampanye juga diagendakan hadir dalam acara itu.

Pembubaran TKN KIK nanti akan dihadiri langsung oleh Presiden terpilih Jokowi. Nantinya, pembubaran akan diikuti segera dengan pembubaran TKD (Tim Kampanye Daerah) di 34 Provinsi.

 

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement