REPUBLIKA.CO.ID, BANDARLAMPUNG -- Kabid Humas Polda Lampung Kombes Zahwani Pandra Arsyad mengatakan, ratusan personel Polda Lampung telah dikerahkan ke lokasi bentrokan antar warga di Mesuji. Dikabarkan, tiga orang tewas dalam peristiwa yang terjadi pada Rabu (17/7) siang itu.
"Ada ratusan pasukan Brimob dan Shabara yang dikirim," kata Pandra di Bandarlampung, Rabu.
Pandra menyebutkan, dalam bentrok tersebut, Polda Lampung telah mengirimkan bantuan personel berupa satuan setingkat kompi (SSK) dari anggota Brimob dan satu pleton dari anggota Shabara. "Anggota saat ini sedang berada di perjalanan," ucapnya.
Bentrokan terjadi antardua kelompok di Register 45, Mekarjaya, Kabupaten Mesuji, pada Rabu (17/7). Dalam bentrokan tersebut tiga orang dikabarkan telah meninggal dunia akibat luka senjata tajam. Di lokasi bentrok, saat ini anggota sedang berada di lokasi untuk melokalisir agar tidak meluas dan memberikan upaya persuasif agar kedua kelompok yang berselisih dapat menahan diri.
"Kapolres Mesuji dan jajaran saat ini sudah berada di TKP untuk menetralkan suasana dan melakukan pendekatan dari kelompok yang bertikai," kata Pandra.
Selain dari tiga orang yang dikabarkan meninggal dunia akibat bentrok, ada sebanyak puluhan korban yang mengalami luka-luka akibat bentrok tersebut. Tiga jenazah korban dari bentrok tersebut kini telah dibawa ke rumah sakit terdekat oleh petugas Lalulintas Polres Mesuji.