Kamis 11 Jul 2019 02:20 WIB

Calon Menteri Jokowi Harus Paham Perundang-undangan

Menteri yang tidak mengerti proses tata pemerintahan akan kesulitan.

Rep: Febrianto Adi Saputro/ Red: Indira Rezkisari
Megawati
Foto: Republika/Agung Supriyanto
Megawati

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ketua Umum PDI Perjuangan, Megawati Soekarnoputri, merespons wacana menteri muda dalam kabinet pemerintahan Joko Widodo (Jokowi)-Ma'ruf Amin mendatang. Ia pun tak mempersoalkan apabila nantinya kabinet Jokowi diisi oleh tokoh-tokoh muda, namun ia menilai alangkah baiknya seorang menteri harus memahami paham soal DPR dan perundang-undangan.

"Kalau tidak tahu proses bikin perundangan, bagaimana? Dan saya suka bilang, (jadi menteri) memang mau mejeng saja? Saya tidak akan menyebut nama. Kita lihat, mereka-mereka yang tidak punya latar belakang di dalam proses menjalankan tata pemerintahan di republik ini, dia fail (gagal)," ujar Megawati dalam keterangan tertulis yang diterima Republika, Kamis (11/7).

Baca Juga

Menurutnya penting bagi seorang menteri untuk memahami DPR dan undang-undang. Sebab di situlah tempat membuat undang-undang (UU), bertemu dan mengawasi mitra kerja, hingga memutuskan RUU bersama Pemerintah.

"Karena dia akan bingung sebenarnya dia mau bikin apa. Perundang-undangan nggak hapal," tambahnya

Oleh karena itu Megawati berpesan kepada tokoh-tokoh muda yang nantinya ditunjuk oleh Presiden Jokowi menjadi menteri untuk menyiapkan diri sebaik-baiknya. Ia pun mengisahkan bagaimana di zaman Presiden Soekarno dulu ada anggota kabinet yang berusia muda. Namun orang tersebut memang pintar dan bisa menangani masalah.

"Ini yang saya lihat kelemahan kita dewasa ini. Orang disodor-sodorkan, tapi tidak mengerti secara praktis tata pemerintahan," kata Megawati di sela kunjungannya ke Beijing.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement