REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Komandan Pangkalan TNI Angkatan Udara Husein Sastranegara Kolonel Pnb Bonang Bayuaji mengatakan pilot pesawat Malindo Air rute Bandung-Kuala Lumpur yang keluar dari landas pacu (runway excursion) di Bandar Udara Internasional Husein Sastranegara menjalani tes urine.
"Sedang dilakukan penyelidikan lebih lanjut. Penerbang dan kru sudah diambil urine," ujar Bonang Bayuaji di Bandara Husein Sastranegara Bandung, Kamis (20/6).
Pemeriksaan urine terhadap kru pesawat Malindo Air berlangsung tertutup. Untuk sementara, pilot dari sistem pesawat normal.
"Ketika take off terus di-line up position pesawat langsung keluar. Sementara tidak bisa kasih keterangan lebih lanjut," katanya.
Menurut dia, seluruh penumpang dan kru pesawat Malindo Air selamat. "Alhamdulillah, untuk kru ada tiga pilot dan lima pramugari dan seluruh penumpang aman, tidak ada yang terluka, kru juga aman. Semuanya selamat," katanya.
Pada saat ini, sedang dilaksanakan persiapan evakuasi di lokasi kejadian. Dalam hal ini, pihaknya telah mengambil dokumentasi untuk penyelidikan lebih lanjut.
"Ada komunikasi dengan KNKT, sangat cepat respons dari KNKT. Evakuasi berjalan tenang karena tadi penanganan dari kapten sudah benar. Secara umum pesawat masih baik," katanya.
Bonang mengatakan pesawat tersebut dikemudikan oleh Kapten Peros Khan. Sebelumnya, pesawat Malindo Air dengan nomor penerbangan OD-301 mengalami keluar dari landas pacu pada saat berbelok sebelum lepas landas pada pukul 14.25 WIB di Bandar Udara Internasional Husein Sastranegara, Bandung, Kamis. Pesawat dengan tujuan Bandung ke Kuala Lumpur membawa 122 orang yang terdiri atas 114 penumpang dan delapan kru.