Belasungkawa untuk Ibu Ani Yudhoyono

Sri Mulyani pun menyampaikan belasungkawa atas nama pribadi dan atas nama Kementerian Keuangan. "Kami dan kita semua kehilangan sosok Ibu Ani Yudhoyono yang begitu setia dan penuh dedikasi mendampingi dan mendukung Pak SBY selama menjalankan tugas negara," ujar Sri Mulyani.

Sri Mulyani bercerita sempat bertemu dan berbincang cukup lama dengan SBY. Menurut dia, SBY cukup tegar dalam menghadapi hal ini. "Beliau berterima kasih atas atensi kita. Semoga almarhumah Ibu Ani Yudhoyono mendapat tempat terbaik di sisi Allah SWT. Semoga Pak SBY dan keluarga diberikan ketabahan dan kesabaran," ujar Sri Mulyani.

Menko Kemaritiman Luhut Binsar Pandjaitan juga mendatangi NUH untuk memberikan penghormatan terakhir untuk Ani. Bersama Menkeu, Luhut segera bergegas ke ruang ICU, tempat almarhumah dirawat. Bertemu dengan keluarga almarhumah, Luhut terlihat memberikan salam hormat khas tentaranya ke arah Ani.

"Saya bersama istri saya merasa sangat berdukacita yang sangat dalam atas kepergian Ibu Ani. Bagaimana pasangan yang sangat serasi tiba-tiba salah satu dari mereka harus pergi. Kita sulit membayangkan itu," ujar Luhut.

Luhut juga menjelaskan bahwa pihaknya mendoakan supaya keluarga yang ditinggalkan dapat diberi kekuatan. "Pak SBY mudah-mudahan kuat," kata Luhut menambahkan.

Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa mengajak seluruh warga masyarakat Jawa Timur agar melaksanakan shalat gaib untuk Ibu Ani. Hal ini karena wafatnya almarhumah Ani, dikatakan Khofifah, adalah duka bagi seluruh warga bangsa Indonesia.

"Saya mengajak seluruh masyarakat Jawa Timur untuk shalat gaib untuk Ibu Ani Yudhoyono bersamaan dengan shalat Tarawih nanti malam di masjid atau mushala terdekat," kata Khofifah, Sabtu.

Khofifah juga menyampaikan duka dan belasungkawa yang mendalam atas meninghalnya Ani Yudhoyono. Ia juga mendoakan agar almarhumah Ani Yudhoyono meninggal dunia dalam keadaan khusnul khatimah.

Ikuti Whatsapp Channel Republika