REPUBLIKA.CO.ID, CIREBON -- Waktu pengisian dispenser BBM di rest area kilometer 207 kini lebih dipercepat. Hal ini untuk mengantisipasi antrean kendaraan saat arus mudik dan balik Lebaran 2019.
"Kita melakukan perubahan untuk dispenser pengisian BBM di rest area kilometer 207. Tadinya empat menit sekarang bisa menjadi dua menit per Rp 200 ribu pengisian BBM," kata Kasatgas Persiapan Arus Mudik-Balik Jasa Marga Cabang Tol Palikanci Cirebon Zakaria di Cirebon, Jumat (24/5).
Zakaria mengatakan percepatan pengisian BBM di rest area adalah upaya untuk melancarkan arus lalu lintas terutama arus kendaraan yang masuk. Berdasarkan pengalaman tahun-tahun sebelumnya, banyak antrean kendaraan di rest area ketika mengisi BBM dan menjadi hambatan bagi petugas.
Antrean pengisian BBM membuat banyak antrean kendaraan sampai ke bahu jalan tol sehingga mengakibatkan kemacetan. "Diharapkan layanan bisa dipercepat lagi dari tahun-tahun sebelumnya agar tidak ada antrean kendaraan yang panjang," tuturnya.
Selain itu untuk mengantisipasi habisnya BBM di SPBU yang berada di rest area, pihaknya juga sudah bekerja sama dengan PT Pertamina (Persero) untuk menyiapkan mobil tangki. Di rest area kilometer 207 terdapat dua unit mobil tangki BBM sehingga ketika BBM sudah menipis maka tidak perlu lagi menunggu kiriman.
"Adanya mobil tangki ini diharapkan memberi pelayanan yang semakin cepat kepada para pemudik dan tidak ada lagi kekurangan bahan bakar," kata Zakaria.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
