REPUBLIKA.CO.ID, SUKABUMI -- Keberadaan kereta api (KA) Pangrango Sukabumi-Bogor tambahan mulai diburu penumpang. Sebabnya sarana tersebut dinilai sangat membantu warga Sukabumi yang akan berpergian ke Bogor dan Jakarta.
Data dari PT Kereta Api Indonesia (KAI) menyebutkan, saat ini perjalanan kereta dari Sukabumi ke Bogor menjadi enam kali dan diluncurkan mulai Selasa (14/5). Awalnya KA Pangrango dari Sukabumi ke Bogor hanya tiga kali perjalanan yakni pukul 05.15 WIB, pukul 10.25 WIB, dan pukul 15.45 WIB.
Kini jadwal perjalanan KA Pangrango dari Sukabumi ke Bogor bertambah tiga yakni di pukul 06.40 WIB, pukul 12.10 WIB, dan pukul 17.30. Sebaliknya dari Stasiun Bogor ke Sukabumi pun naik menjadi enam perjalanan yakni pukul 07.50 WIB, pukul 09.30 WIB, pukul 13.10 WIB, pukul 14.50 WIB, pukuk 18.30 WIB, dan pukul 20.35 WIB.
"Saya sudah lama menanti KA Pangrango tambahan dan baru hari ini (Kamis-red) bisa menikmatinya," ujar salah seorang warga Sukabumi, Dede Ramdan (30 tahun), Kamis (16/5). Sebabnya pada KA Pangrango tambahan warga bisa memilih waktu keberangkatan dari Sukabumi yang tidak terlalu pagi yakni pukul 06.40 WIB.
Biasanya kata Dede, sebagian warga Sukabumi kesulitan mendapatkan tiket dan waktu yang tepat untuk berangkat ke Bogor. Namun dengan adanya penambahan jadwal keberangkatan ini memberikan alternatif bagi warga dalam memilih.
Warga lainnya Maman (43) mengatakan, penambahan jadwal KA Pangrango ini sudah lama dinanti masyarakat. "Ke depan mungkin perlu ada sosialisasi kepada warga agar mengetahuinya, karena banyak yang belum tahu," ucap dia.
Wali Kota Sukabumi Achmad Fahmi meneragnkan, warga Sukabumi menyambut positif adanya penambahan jadwal keberangkatan KA Pangrango. Hal ini dikarenakan penambahan perjalanan kereta ini sudah ditunggu warga sejak lama.
Terlebih lanjut Fahmi, dalam beberapa bulan terakhir ini memang sudah ada informasi yang beredar terkait penambahan jadwal KA Pangrango. Akibatnya banyak masyarakat yang menanyakan kebenaranan informasi tersebut.
Penambahan jadwal keberangkatan KA Pangrango ini lanjut Fahmi, akan sangat membantu warga Sukabumi. Hal ini dikarenakan selama ini pun warga seringkali mengandalkan kereta api dibandingkan sarana lain.
Di sisi lain kata Fahmi pemkot berupaya membenahi sejumlah sarana prasarana. Misalnya pemkot berupaya membenahi akses masuk maupun keluar stasiun kereta.
Upaya ini untuk memberikan kenyamanan kepada masyarakat. Kebijakan tersebut harus mendapatkan dukungan dari masyarakat karena menjadi tanggungjawab bersama.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
