REPUBLIKA.CO.ID, SERANG -- Dinas Pertanian Provinsi Banten dalam waktu dekat akan melakukan uji coba atau Demonstration Plot (Demplot) penanaman bawang putih di sekitar daerah Gunung Karang Pandeglang. Upaya serupa dilakukan pula di sekitar Gunung Halimun di Kabupaten Lebak.
"Lokasinya ketinggian di atas 800 meter di atas permukaan laut (DPL). Kalau berhasil demplot bawang putih ini akan dikembangkan dalam skala besar dengan menggandeng investor," kata Kepala Dinas Pertanian Provinsi Banten Agus M Tauchid di Serang, Selasa (14/2).
Ia mengatakan, saat ini tim dari Dinas Pertanian Provinsi Banten dan juga Kabupaten Lebak serta Distan Kabupaten Pandeglang, sedang melakukan identifikasi lokasi dari sisi kesesuaian lahan dan iklimnya. "Kami masih menunggu hasil identifikasi tim dulu. Nanti setelah mendapatkan hasil identifikasi baru akan melakukan uji coba demplot bawang putih," kata Agus.
Bawang putih merupakan tanaman pada dataran tinggi yang berada di atas 700 sampai 1.000 meter DPL. Ada beberapa lokasi yang berpotensi di Banten untuk dilakukan uji coba penanaman bawang putih di antaranya yang terluas di daerah Gunung Halimun di Kabupaten Lebak.
"Kita belum bisa menghitung secara pasti berapa luas yang nanti berpotensi untuk bisa dikembangkan tanaman bawang putih. Makanya kita menunggu hasil identifikasi tim," katanya.
Menurut Agus, tingginya harga bawang putih di pasaran saat menjelang Ramadhan disebabkan kemungkinan karena adanya permintaan yang tinggi. Namun bisa dipastikan hampir seluruh kebutuhan bawang putih diperoleh melalui impor, mengingat secara agroklimat bawang putih bukan tanaman asli daerah Indonesia.
"Sekalipun demikian, melalui rekayasa teknologi sesungguhnya pengembangan bawang putih di Indonesia sudah bisa dilakukan meskipun dengan produktivitas yang tidak sama dengan habitat aslinya," kata Agus.
Oleh karena itu, Provinsi Banten dalam waktu dekat akan mencoba melakukan demplot penanaman bawang putih di daerah sekitar Gunung Karang dan Gunung Halimun dengan ketinggian di atas 800 meter DPL. Dengan harapan, jika tanaman bawang putih tersebut cocok dikembangkan di Banten, minimalnya bisa untuk memenuhi kebutuhan sendiri masyarakat Banten.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
