REPUBLIKA.CO.ID, PURWOKERTO -- Mahasiswa Fakultas Farmasi Universitas Muhammadiyah Purwokerto (UMP), Nenden Aulia Shifa, bersama Kintan Nur Romadhona, dan Diyas Hanifah Indrawati, berhasil meraih predikat Juara I dalam Lomba Karya Tulis Ilmiah (LKTI) Nasional dan Pharmacist Academic Festival (Pharma Demic) yang diselenggarakan di Universitas Muhammadiyah Banjarmasin.
Wakil Dekan III Bidang Kemahasiswaan dan Alumni Fakultas Farmasi Erza Genatrika , menyebutkan peserta berasal dari kalangan mahasiswa dari perguruan tinggi di seluruh Indonesia. Dari sekian banyak peserta yang terdaftar, diambil 6 tim yang dinilai lolos. ''Alhamdulillah, karya ilmiah tim dari UMP masuk 6 besar, bahkan kemudian meraih predikat Juara I,'' kata dia, Senin (29/4).
Nenden menyebutkan, timnya mengikuti lomba itu dengan melewati seleksi abstrak dari sekitar 35 peserta. Dari jumlah itu, terpilih sebagai sebanyak 6 tim yang berasal dari Universitas Muhammadiyah Purwokerto, Politeknik Kesehatan Kemenkes Tasikmalaya, Universitas Gadjah Mada, Universitas Airlangga, Universitas Muhammadiyah Banjarmasin, dan Universitas Sebelas Maret.
Karya ilmiah yang ditulis Tim Nenden, bertemakan tentang Ragam Teknologi Farmasi Berbasis Bahan Alam dengan sub tema, pangan, kosmetik dan obat-obatan. ''Dalam karya tulis itu kami mengambil judul ACUSTIC (Anti Ulcus Diabetic) Nanofiber Transdermal Patch dari Kurkumin dalam Kunyit (Curcuma domestica Val) Sebagai Langkah Kuratif Ulkus Diabetikum,'' katanya.
Rektor UMP Anjar Nugroho, mengapresiasi para mahasiswanya yang telah mengukir prestasi sebagai Juara I Lomba Karya Tulis Ilmiah (LKTI) Nasional. ''Prestasi yang diraih mahasiswa Fakultas Farmasi UMP ini, merupakan capaian yang membanggakan,'' katanya.
Rektor mengatakan, UMP senantiasa memberikan ruang seluas-luasnya bagi mahasiswa dan staf pengajarnya untuk mengembangkan diri dalam bidang akademik dan nonakademik sesuai dengan minat dan bakat mahasiswa. ''Siapa pun yang memiliki kemampuan dan peluang untuk menunjukkan potensinya, akan kita pacu agar semakin potensinya semakin menonjol,'' ucap dia.