REPUBLIKA.CO.ID, SUKABUMI -- Sebanyak 10 orang perempuan berhasil berlari sejauh 105 kilometer dari Bandung ke Sukabumi, Jawa Barat. Mereka yang turut bersama lima pelari laki-laki itu telah tiba di Balai Kota Sukabumi pada Ahad (21/4) malam.
Wali Kota Sukabumi Achmad Fahmi menyambut langsung kedatangan para pelari itu. Sebelumnya, mereka dilepas Ketua Umum Federasi Olahraga Rekreasi Masyarakat Indonesia (FORMI) Jawa Barat, Sjahlan Idris di Gedung Sate Bandung, Sabtu (21/4) malam.
Acara yang bertajuk "Srikandi Berlari 105 kilometer" itu digelar dalam rangka menyemarakkan hari jadi Kota Sukabumi ke-105. Momen ini juga melibatkan pelari perempuan sebagai cara untuk memperingati Hari Kartini.
Salah seorang dari mereka adalah Puspa Indah (35 tahun). Menurut dia, keterlibatannya dalam "Srikandi Berlari" ini cukup menyenangkan dan bahkan menjadi tantangan tersendiri. "Kesulitannya terutama di tanjakan seperti di Gekbrong, Cianjur," cetus perempuan yang berasal dari komunitas Indo Runners Sukabumi itu saat dijumpai di Balai Kota Sukabumi, Ahad (21/4) malam.
Puspa menerangkan, peringatan Hari Kartini dapat menjadi momentum bagi kaum perempuan Indonesia untuk menunjukkan kemampuannya di berbagai bidang. Misalnya, olah raga lari, yang selain menjadi ajang menjaga stamina dan kesehatan, juga sebagai cara mengekpresikan diri.
Ketua Panitia "Srikandi Berlari" Epul Saepuloh menjelaskan, ke-10 pelari perempuan itu berhasil menuntaskan misi dengan baik. Semuanya tiba di tujuan dalam keadaan selamat dan segar. Secara keseluruhan, kegiatan ini telah berjalan dengan lancar.
Acara "Srikandi Berlari: digelar untuk memeriahkan hari jadi Kota Sukabumi ke-105. Dia menerangkan, keterlibatan para pelari perempuan dilakukan untuk menyambut Hari Kartini.
Epul menjealskan, dipilihnya 10 pelari wanita dan 5 pendamping laki-laki karena bila digabung menjadi 105. Sementara jarak yang ditempuh 105 kilometer yang menyesuaikan dengan hari jadi kota ini yang ke-105.
Wali Kota Sukabumi Achmad Fahmi memberikan apresiasi untuk seluruh peserta dan kepanitiaan kegiatan "Srikandi Berlari."
"Kegiatan ini monumental karena tidak semua orang mempunyai kesiapan fisik untuk berlari sejauh 105 kilometer,'' ujar dia.
Fahmi mengatakan, para pelari ini berangkat dan tiba dalam keadaan selamat serta tidak menemui hambatan dalam perjalanan. Acara tersebut dinilai dapat menjadi bagian untuk mendorong makin semaraknya kegiatan olahraga di tengah masyarakat.
Ketua FORMI Kota Sukabumi Indra Wiguna menambahkan, acara ini dilakukan dengan tujuan mendorong meningkatnya partisipasi masyarakat untuk aktivitas jasmani khususnya berolaharaga baik rekreasi atau yang lain. Harapannnya antusias warga untuk olahraga terus meningkat.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
