REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Surat suara yang tidak tercoblos banyak ditemukan di TPS 079 khusus Orang Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ) di Panti Sosial Bina Laras Harapan Sentosa 02, Cipayung, Jakarta Timur. Adapun suara tidak sah di TPS tercatat 88 suara dari 204 suara yang masuk.

Ketua KPPS TPS 078 Anissa Ameliawati mengatakan surat suara yang tidak sah kebanyakan karena surat suara masih bersih alias tidak dicoblos oleh pemilih yang merupakan ODGJ itu.

"Dari proses pencoblosan kebanyakan pemilih tidak tahu mau memilih siapa. Mereka malah tanya ke kami mau pilih nomor berapa," kata Anisa kepada Republika.co.id, Rabu (17/4). Karena itulah, akhirnya banyak warga binaan yang mengurungkan niat untuk mencoblos dan mengembalikan surat dalam keadaan belum tercoblos.

Selain itu, banyak terjadi pemilih menengok ke kanan dan kiri saat di bilik suara. "Dari petugas kita ingatkan kayak gitu. Jangan tengok-tengok, emangnya ujian," kata Annisa.

Ia menambahkan banyaknya jumlah kertas surat suara turut menjadi faktor banyaknya surat yang tidak dicoblos. Mereka merasa bingung mau memilih yang mana. "Makin banyak kertas makin membingungkan mereka," kata Annisa.

Selain itu, masih ada warga binaan kebingungan dalam melipat surat suara karena ukurannya yang besar.

Di TPS 079 sendiri pasangan calon presiden dan wakil presiden 01 Jokowi-Ma'aruf unggul atas paslon 02. Jokowi unggul tipis sebanyak enam suara di TPS tersebut. n agata eta.

Ikuti Whatsapp Channel Republika