Ahad 14 Apr 2019 00:06 WIB

Masa Tenang: Jokowi Umrah, Prabowo Kondangan

Selama masa tenang, kedua capres dilarang melakukan aktivitas kampanye.

Rep: Dian Erika Nugraheny/ Red: Muhammad Hafil
Pasangan capres-cawapres nomor urut 01 Joko Widodo (kedua kiri) dan Ma'ruf Amin (kiri) serta pasangan nomor urut 02 Prabowo Subianto (kedua kanan) dan Sandiaga Uno (kanan) bersiap mengikuti debat kelima Pilpres 2019 di Hotel Sultan, Jakarta, Sabtu (13/4/2019).
Foto: Antara/Wahyu Putro A
Pasangan capres-cawapres nomor urut 01 Joko Widodo (kedua kiri) dan Ma'ruf Amin (kiri) serta pasangan nomor urut 02 Prabowo Subianto (kedua kanan) dan Sandiaga Uno (kanan) bersiap mengikuti debat kelima Pilpres 2019 di Hotel Sultan, Jakarta, Sabtu (13/4/2019).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kedua calon presiden sudah menyelesaikan masa kampanye dan debat pilpres pada Sabtu (13/4). Selanjutnya, mereka akan menghadapi masa tenang hingga menjelang hari pencoblosan pada 17 April mendatang.

Lalu, apa kegiatan kedua calon presiden pada masa tenang tersebut. Calon presiden nomor urut 01 Joko Widodo (Jokowi) langsung berangkat ke Tanah Suci untuk menunaikan ibadah umrah setelah melaksanakan debat capres/cawapres putaran kelima.

Baca Juga

"Iya, benar (berangkat) malam ini juga," kata Deputi Bidang Protokol, Pers, dan Media Sekretariat Presiden Bey Machmudin ketika dikonfirmasi di Jakarta, Sabtu (13/4) malam.

Jokowi diketahui akan berangkat umrah tidak dalam rombongan besar, namun hanya rombongan terbatas. Mantan Gubernur DKI itu dijadwalkan kembali ke Tanah Air pada Senin (15/4).

Bey juga memastikan Jokowi tidak akan membawa serta perwakilan dari media untuk meliput kegiatan selama di Tanah Suci. "Enggak ada (media) yang ikut," ucap Bey.

Selama kampanye, Jokowi telah menjalani jadwal keliling daerah yang sangat padat.

Bahkan dalam satu hari pernah dilaluinya dengan berpindah dari satu provinsi ke provinsi lain untuk menyapa pendukungnya.

Pada hari terakhir kampanye, ia hadir dalam "Konser Putih Bersatu" yang digelar di Gelora Bung Karno (GBK) dan dihadiri banyak pendukungnya. Jokowi tampak ingin mengakhiri "road show"-nya menuju periode kedua pemerintahannya dengan melaksanakan ibadah umrah di Tanah Suci.

Terkait rencana umrah ini, Jokowi kepada wartawan usai debat capres mengatakan, dia ingin memanfaatkan masa tenang ini untuk menenangkan diri. Dia melanjutkan, tidak ada kegaiatan yang spesial selama masa tenang.

"Biasa saja, masa tenang ya tenang. Tidak usah aneh-aneh. Tenang, semuanya tenang," tegas Jokowi.

Sementara, capres nomor urut 02, Prabowo Subianto, akan memanfaatkan masa tenang dengan menghadiri acara pernikahan koleganya. Selain itu, Prabowo akan memperbanyak olahraga.

"Besok menghadiri ada anak buah yang ada acara kawinan (pernikahan).  Habis itu banyak acara seperti itu (resepsi pernikahan)," ujarnya usai debat capres-cawapres di Hotel Sultan, Senayan, Jakarta Pusat, Sabtu (13/4).

Dia pun mengaku akan berolah raga. "Iya dong (olahraga). Kalau enggak nanti stress," lanjutnya.

Terkait dengan masa tenang, Prabowo berpesan agar masyarakat bersiap menyambut hari H pencoblosan pada 17 April. Sehingga pada 17 April tidak ada yang golput.

"Imbauannya agar masyarakat berbondong-bondong ke TPS. Jangan malas, semua harus ke. Jaga suara Prabowo -Sandi. oke ya," tegasnya.

 

Masa tenang Pemilu 2019 dimulai sejak Ahad (14/4). Masa tenang berlangsung tiga hari, yakni Ahad, Senin (15/4) dan Selasa (16/4). Selama masa tenang, semua peserta Pemilu tidak boleh lagi melakukan kegiatan kampanye apapun.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement