Selasa 02 Apr 2019 19:36 WIB

Anies: Stasiun MRT Sengaja tidak Sediakan Tempat Sampah

Anies sebut ketiadaan tempat sampah di stasiun MRT sebagai upaya mendidik masyarakat.

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan saat meninjau Stasiun MRT Bundaran HI, Selasa (2/4).
Foto: Republika/Haura Hafizhah
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan saat meninjau Stasiun MRT Bundaran HI, Selasa (2/4).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan menyatakan pengelola Moda Raya Terpadu (MRT) sengaja tidak menyediakan tempat sampah di stasiun. Hal itu dilakukan sebagai bagian dari pendidikan bahwa sampah tidak boleh ditinggalkan.

"Di stasiun MRT tidak ada tempat sampah karena ini bagian dari pendidikan bahwa sampahnya dibawa, tidak ditinggalkan," kata Anies di Stasiun MRT Blok M di Jakarta Selatan, Selasa saat meninjau kembali pelayanan MRT.

Anies menyebut cara itu sebagai upaya melatih masyarakat untuk tidak meninggalkan sampah. Ia mengajak pengguna MRT untuk saling mengingatkan.

"Kalau ada yang buang (sampah) ingatkan jangan membuang sampah. Di sisi lain, petugas kita akan selalu bergerak untuk memastikan setiap kali ada (sampah) yang ditinggal langsung dibersihkan," kata Gubernur.

Saat ini, MRT beroperasi dengan delapan rangkaian mulai pukul 05.30 sampai 22.30 WIB selama bulan Maret dan April. Sesudah bulan April, jumlah rangkaian ditingkatkan menjadi 16 dan jam operasional ditambah dari pukul 05.00 sampai 24.00 WIB.

Gubernur berharap lebih banyak warga Jakarta yang mau menggunakan kendaraan umum atau massal apalagi bila terintegrasi. Perkiraan penumpang per hari di awal operasi adalah 65.000 orang per hari dan secara bertahap akan ditingkatkan menjadi 130.000 per hari tahun depan.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement