REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kepala Biro Penerangan Masyarakat (Karopenmas) Polri Brigjen Dedi Prasetyo mengatakan, penyidik Densus 88 Antiteror Polri menangkap seorang terduga teroris berinisial WP alias S. Dedi mengatakan, terduga teroris berencana melakukan penyerangan di Jawa Barat dan Jawa Timur.
Menurutnya, WP ditangkap di rumah kontrakan WP di Desa Bojong Malaka, Kecamatan Baleendah, Kabupaten Bandung, Jawa Barat pada Kamis 28 Maret 2019. WP diduga anggota kelompok JAD Bandung.
"Ini kelompok JAD wilayah Bandung," kata Brigjen Dedi di Mabes Polri, Jakarta, Senin (1/4).
Meski merupakan sel yang terpisah, WP bersama kelompok JAD Sibolga dan JAD Lampung diduga hendak melakukan penyerangan di Jawa Barat dan Jawa Timur dengan target aparat keamanan. Dari hasil penyelidikan, mereka juga diduga berencana merampok mobil pengisi anjungan tunai mandiri (ATM) untuk mengumpulkan dana guna membiayai aksi teror.
Dedi mengatakan tim Densus 88 kini masih memburu sekitar enam hingga delapan orang anggota kelompok ini yang masih buron termasuk pimpinan mereka yang berinisial A. "WP perannya kaki tangan. Otaknya berinisial A. Masih diburu," katanya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika