Ahad 31 Mar 2019 05:46 WIB

BPN: Debat Keempat Ibarat Khabib Vs McGregor

BPN mengaku tak tega membandingkan Jokowi dan Prabowo ketika membicarakan pertahanan.

Rep: Ronggo Astungkoro/ Red: Ratna Puspita
Direktur Advokasi BPN Prabowo-Sandi - Habiburokhman
Foto: Republika/Putra M. Akbar
Direktur Advokasi BPN Prabowo-Sandi - Habiburokhman

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Juru bicara Direktorat Advokasi Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo Subianto-Sandiaga Uno, Habiburokhman, menilai, debat calon presiden keempat ibarat pertandingan antara Khabib Nurmagomedov dengan Conor McGregor. Habiburokhman pun mengaku tak tega untuk membandingkan Jokowi dan Prabowo ketika membicarakan soal pertahanan.

"Kalau diibaratkan Khabib lawan McGregor, sudah dikunci, enggak gerak sama sekali," ujar Habiburokhman usai debat di Hotel Shangri-La, Jakarta Pusat, Sabtu (30/3).

Baca Juga

 Ia menyayangkan pernyataan Jokowi yang mengatakan soal tak akan adanya invasi negara luar ke Indonesia hingga 20 tahun ke depan. "Itu benar-benar memprihatinkan. Seorang presiden bisa percaya dengan analisa seperti itu, di mana pun kita kuliah, dari semester satu. Soal perang kita itu kalau mau damai harus siap perang itu hal yang mendasar," terangnya.

Selain itu, ia juga menyayangkan pernyataan Jokowi yang baru akan menjadikan penguatan pertahanan sebagai prioritas di lima tahun ketiga. Karena itu, ia menilai, malam debat kali ini adalah malam milik Prabowo.

Terkait serangan yang Prabowo lancarkan kepada Jokowi, ia mengungkapkan, hal tersebut merupakan masalah negara yang memang harus diungkapkan. Apa yang dikatakan Prabowo juga ia sebut bukan merupakan hal personal.

"Kalau ini kan soal bangsa, Pak Prabowo begitu care-nya terhadap persoalan bangsa, terhadap negara yg lemah begitu peduli, jadi itu uneg-uneg beliau," kata dia.

Habiburokhman mengatakan, ia merasa yakin elektabilitas Jokowi akan menukik drastis setelah debat ini dilaksanakan. Masyarakat, kata dia, akan tahu siapa sosok pemimpin yang memahami persoalan dan mampu mengeluarkan bangsa dari kesulitan yang ada saat ini.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement