Senin 18 Mar 2019 18:48 WIB

Pengamat: Sandi Ungguli Kiai Maruf dalam Debat Cawapres

Kiai Ma'ruf juga dinilai tampil sama baiknya dalam debat semalam.

Rep: Nawir Arsyad Akbar/ Red: Ratna Puspita
Pangi Syarwi Chaniago, Direktur Eksekutif Voxpol Center Research and Consulting
Foto: Dok Pribadi
Pangi Syarwi Chaniago, Direktur Eksekutif Voxpol Center Research and Consulting

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Direktur Eksekutif Voxpol Center Research and Consulting Pangi Syarwi Chaniago menilai calon wakil presiden nomor urut 02, Sandiaga Uno, mengungguli KH Ma'ruf Amin dalam debat Pilpres ketiga yang digelar pada Ahad (17/3) malam. Pangi mengatakan, Sandi unggul dari sejumlah aspek, seperti penyampaian program dan manajeman waktu.

"Sandi memang lebih menguasai debat kedua ini, baik dari segi konten, narasi, ketepatan waktu, kesesuain tema dengan isi, nyambung antara kesesuaian pertanyaan dan jawaban," ujar Pangi kepada Republika.co.id, Senin (18/3).

Selain itu, Sandi dianggap lebih mengerti persoalan yang menjadi tema debat semalam. Hal tersebut tak lepas dari pengalamannya sebagai Wakil Gubernur DKI Jakarta.

"Persoalan-persoalan dan janji-janji yang disampaikan Sandi saat debat tampaknya ingin menyasar segmen masyarakat yang belum puas dengan kondisi saat ini," ujar Pangi.

Pangi berpendapat penampilan Sandi semalam dalam debat dapat membuat para pemilih yang belum menentukan pilihan atau undecided voters tertarik. Sebab, sejumlah program yang dipaparkan Sandi dianggap lebih relevan dengan kehidupan masyarakat.

"Penampilan Sandi pada debat ketiga bisa mengubah pilihan masyarakat undecided voter," ujar Pangi.

photo
Cawapres No 01 KH Ma'ruf Amin dan Cawapres No 02 Sandiaga Uno berbincang usai mengikuti debat Cawapres Pilpres 2019 di Jakarta, Ahad (17/3). (Republika/Prayogi)

Kendati demikian, Pangi juga menilai bahwa Kiai Ma'ruf tampil sama baiknya dalam debat semalam. Sebagai sosok ulama yang disegani, Kiai Ma'ruf dinilai baik dalam memaparkan keberhasilan pemerintahan Joko Widodo-Jusuf Kalla.

"Dengan ayat-ayat dan hadist, beliau terlihat lancar membicarakan program-program yang dilakukan pemerintah Jokowi-JK, dan janji-janji untuk melanjutkan dan memaksimalkan usaha perbaikan yang bangsa berikutnya," ujar Pangi.

Akademisi Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah pun menyebut, debat kali ini berjalan dengan lebih bermartabat. Sebab, tidak adanya saling serang dan memojokkan antara kedua cawapres tersebut.

"Berbeda jauh dengan debat capres yang terkesan menampilkan degalan menyerang, merendahkan, ingin mempermalukan dan ingin sekali memojokkan lawan debat," ujar Pangi.

Cawapres Kiai Ma'ruf Amin dan Sandiaga Uno semalam mengikuti debat Pilpres ketiga, yang digelar di Hotel Sultan, Jakarta Pusat. Debat tersebut mengangkat tema ketenagakerjaan, kesehatan, pendidikan, sosial, dan budaya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement