Jumat 15 Mar 2019 22:48 WIB

Kemendikbud Dorong Sinergi Pemerintah dan Pembuat Film

Sinergitas tersebut diharapkan dapat meningkatkan layanan pengembangan perfilman.

Rep: Inas Widyanuratikah/ Red: Gita Amanda
Ilustrasi Film
Foto: pixabay
Ilustrasi Film

REPUBLIKA.CO.ID, BOGOR -- Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) menekankan pentingkan sinergisitas antara pemerintah dengan para pemangku kepentingan dalam membuat rencana aksi dalam hal meningkatkan kualitas film. Sinergitas tersebut juga diharapkan dapat meningkatkan layanan pengembangan perfilman.

"Buatlah agenda atau rencana aksi yang akan dilakukan tahun ini antara para pemangku kepentingan perfilman dan Pusbangfilm untuk meningkatkan kualitas dan layanan pengembangan perfilman. Ini inti dari penyelenggaraan Rakor tahun ini," ujar Kepala Pusat Pengembangan Perfilman (Kapusbangfilm) Kemendikbud, Maman Wijaya, Kamis (14/3) lalu.

Baca Juga

Untuk itu, Maman mengajak para peserta rapat koordinasi untuk saling bertukar pikiran guna menambah pengetahuan yang nantinya dapat diimplementasikan di daerah masing-masing. "Terkadang kita merasa daerah kita paling bagus dalam pengembangan perfilman, padahal daerah lain masih lebih bagus lagi. Di sini saatnya kita dapat saling berbagi ilmu dan pengalaman dalam pengembangan perfilman," ujar Maman.

Tidak hanya jumlah produksi film di Indonesia yang meningkat setiap tahunnya, tetapi jumlah penonton selama lima tahun terakhir juga semakin meningkat. Dari 32 juta penonton pada tahun sebelumnya, pada tahun 2018 meningkat menjadi sekitar 48 juta penonton.

"Film harus menjadi media inspiratif dan media literasi, sehingga program pembelajaran menjadi lebih efektif. Dengan itu, diharapkan banyak guru dan siswa yang memiliki kreatifitas dan kemampuan untuk memanfaatkan film sebagai sarana mewujudkan prestasi," kata Maman.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement