REPUBLIKA.CO.ID, BOGOR -- Wali Kota Bogor Bima Arya Sugiarto mengatakan Pemerintah Kota Bogor terus berupaya mengurangi penggunaan kantong sampah plastik di masyarakat. Ini sebagai langkah untuk menuju kota yang bebas dari sampah plastik.
"Pengawasan turun ke bawah seperti di pasar modern, tradisional, dan masyarakat harus terus dilakukan untuk mengurangi penggunaan plastik, sehingga Bogor menjadi kota bebas sampah," kata Bima saat membuka acara Peringatan Hari Peduli Sampah Nasional (HPSN) Tahun 2019 Tingkat Kota Bogor yang bertema "Kelola Sampah untuk Hidup Bersih, Sehat dan Bernilai", di Bogor, Jumat (1/3).
Bima Arya juga berpesan kepada kepala dinas Lingkungan Hidup daerahnya agar mengupdate data pengurangan plastik di Kota Bogor. "Saya minta kadis terus mengupdate data terbaru, karena akan dievaluasi oleh KLHK," ujarnya.
Bima Arya juga mengajak kepada seluruh masyarakat Kota Bogor agar lebih peduli terhadap lingkungan sekelilingnya. Dengan demikian, kebersihan terus terjaga, masyarakat menjadi sehat, sehingga Kota Bogor menjadi lebih bernilai.
Acara peringatan Hari Peduli Sampah Nasional (HPSN) tingkat Kota Bogor tahun 2019 yang diadakan di Botani Square Bogor Lantai II itu, diselenggarakan oleh Dinas Lingkungan Hidup setempat. Kegiatan tersebut juga diisi dengan talk show, pameran produk Bank Sampah, kerajinan daur ulang, dan lomba liputan jurnalistik.