Rabu 27 Feb 2019 20:54 WIB

Pemkot Harap Bandara di Bandung Tetap Beroperasi

Bandara Husein Sastranegara masih sangat potensial melayani penerbangan

Rep: Zuli Istiqomah/ Red: Esthi Maharani
Bandara Husein Sastranegara
Foto: Republika/Edi Yusuf
Bandara Husein Sastranegara

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Wali Kota Bandung Oded M. Danial berharap Bandara Husein Sastranegara tetap beroperasi. Oded menilai Bandara Husein Sastranegara masih sangat potensial melayani penerbangan dari atau menuju Kota Bandung.

"Lkalau masih ada ya masih butuh. Mang Oded berharapnya masih beroperasi," kata Oded usai pertemuan dengan Angkasa Pura II di Balai Kota Bandung, Rabu (27/2).

Ia mengatakan Kota Bandung masih membutuhkan Bandara Husein Sastranegara. Apalagi ibukota Jawa Barat ini menjadi salah satu destinasi wisata baik untuk wisatawan domestik ataupun internasional. Sehingga sarana bandara masih sangat dibutuhkan sebagai penunjang.

Meski demikian, ia mengaku menunggu keputusan dari pemerintah pusat. Sebab, pemerintah pusat yang berwenang menentukan kebijakan perihal beroperasinya bandara.

"Kalau ternyata kebijakan pusatnya sudah harus ke BIJB (Bandara Internasional Jawa Barat) ya kita ngikutin saja asalkan Tol Cisundawu sudah beres juga. Sehingga orang Bandung mau ke sana tidak terlalu sulit," harapnya

Sementara itu Executive General Manager Angkasa Pura II Bandara Husein Sastranegara Andika Nuryaman mengatakan pihaknya juga masih menunggu keputusan dari pemerintah pusat dalam hal ini Kementerian Perhubungan (Kemenhub). Sebagai pelaksana operasional di lapangan, pihaknya mendukung seluruh kebijakan pusat.

"Kami masih nunggu kebijakan pemerintah seperti apa," ujar Andika.

Menurutnya, Bandara Husein Sastranegara hingga saat ini masih sangat potensial untuk tetap beroperasi. Sebab sebagai destinasi pariwisata favorit, banyak wisatawan yang mengakses melalui Bandara Husein Sastranegara.

Ia mengatakan hingga saat ini operasional bandara masih terus berjalan seperti biasanya. Pihaknya pun terus mengembangkan fasilitas yang ada untuk meningkatkan kenyamanan penumpang terutama wisatawan yang datang ke Bandung.

"Seperti apa yang disampaikan Pak Gubernur juga yang tetap maunya operasi hanya pangsa pasarnya kalau disana (BIJB Kertajati) itu umroh dan haji. Kalau disini (Bandara Husein Sastranegara) kan untuk pariwisata penerbangan internasional," ujarnya.

Meski demikian, ia menegaskan apapun keputusannya terkait operasional Bandara Husein Sastranegara diserahkan pada pemerintah pusat. Pihaknya siap menjalankan kebijakan yang nantinya ditetapkan.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement