Jumat 22 Feb 2019 12:22 WIB

Anies: Tarif MRT Sudah Final

Tarif MRT tinggal diumumkan.

Rep: Mimi Kartika/ Red: Esthi Maharani
Wakil Presiden Jusuf Kalla (tengah) didampingi Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi (kiri) dan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan (kanan) saat meninjau pengoperasian MRT (Mass Rapid Transit) di Stasiun MRT Bundaran HI, Jakarta, Rabu (20/2).
Foto: Antara
Wakil Presiden Jusuf Kalla (tengah) didampingi Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi (kiri) dan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan (kanan) saat meninjau pengoperasian MRT (Mass Rapid Transit) di Stasiun MRT Bundaran HI, Jakarta, Rabu (20/2).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengatakan, tarif Moda Raya Transportasi (MRT) Jakarta sudah final dan hanya menunggu pengumuman. Akan tetapi, lanjut dia, pengumuman tak bisa ia lakukan sebelum memiliki data lengkap terkait penetapan tarif.

"Tarif MRT sudah fase final, tinggal masa pengumuman saja, tapi sekarang sebelum data lengkap saya tidak akan mengumumkan," ujar Anies di Gelanggang Remaja Pasar Minggu, Jakarta Selatan, Jumat (22/2).

Baca Juga

Ia menyebut, penghitungan tarif MRT Jakarta per kilometer. Sementara, MRT Jakarta Fase 1 Lebak Bulus-Bundaran Hotel Indonesia (HI) lintasannya sepanjang 16 kilometer. 10 kilometer jalur layang dan enam kilometer jalur bawah tanah.

"Nanti penghitungannya (tarif) per kilometer," kata Anies.

Sebelumnya, PT MRT Jakarta sudah mengajukan tarif sebesar Rp 8.500 per orang. Direktur Utama PT MRT Jakarta Willian Sabandar mengatakan, Rp 8.500 merupakan harga yang sudah disubsidi pemerintah.

"Kami lagi menunggu, sudah tahap final awal Februari ini. Kami usulkan di Rp 8.500 sudah dengan subsidi per 10 kilometer," kata William dalam uji coba pengoperasian delapan kereta MRT Bundaran HI-Lebak Bulus, Jakarta, Rabu (30/1).

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement