REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Komisi Pemilihan Umum (KPU) akan menyelenggarakan debat calon presiden (capres) putaran kedua di Sultan Hotel and Residence, Jakarta, Ahad (17/2). Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo-Sandi mengklaim debat putaran kedua akan lebih seru dan menarik.
"(Debat capres putaran kedua) akan lebih seru dan lebih atraktif daripada debat yang pertama karena ada perubahan,'' kata Perwakilan dari BPN Prabowo-Sandi, Danang Wicaksono di Sultan Hotel and Residence, Jakarta, Sabtu (16/2).
Ia mengatakan cara penyampaian dan proses-proses dalam tiap segmen akan sedikit berbeda dari debat pertama. BPN dan TKN (Tim Kampanye Nasional) Jokowi-Ma'ruf sudah berdiskusi dengan moderator supaya dapat menambah atraktif saat debat capres. Debat capres kali ini kemungkinan akan lebih bisa mengeksplorasi gambaran besar pasangan calon nomor urut dua, Prabowo-Sandiaga, untuk memperbaiki Indonesia.
Direktur Program TKN Jokowi-Maruf Amin, Aria Bima, juga menyampaikan pihaknya melihat debat capres putaran kedua akan sedikit berbeda. Sebab, KPU telah merespon berbagai masukan dan keinginan publik.
TKN berharap debat capres dapat mencerdaskan masyarakat dalam berdemokrasi dengan mengedepankan hal-hal inspiratif dari masing-masing capres. Nanti masyarakat tinggal memberikan penilaian secara obyektif terhadap kedua capres.
Debat capres kedua akan dibagi menjadi enam segmen dengan total durasi 90 menit. Di segmen pertama, kedua capres akan memaparkan visi misi dengan durasi 23 menit 15 detik.
Segmen kedua berisikan pendalaman visi misi capres dengan menjawab pertanyaan panelis. Durasi waktu 15 menit 30 detik untuk kedua capres dengan isu pendalamannya soal energi, pangan dan infrastruktur.
Segmen ketiga sama seperti segmen kedua yakni sesi pendalaman isu dengan durasi 15 menit 30 detik untuk keduanya. Pada segmen ini, isunya terkait sumber daya alam dan lingkungan hidup.
Memasuki segmen keempat yang berdurasi 20 menit, ada sesi yang berbeda dan sebelumnya tidak terdapat pada debat capres/cawapres pertama. Sesi yang diberi nama segmen eksploratif ini akan menampilkan sebuah video berdurasi 30-60 detik. Masing-masing capres akan menanggapi video tersebut guna diketahui kemampuan eksplorasinya dalam memahami dan mencari solusi atas sebuah isu.
Pada segmen kelima, kedua capres akan saling melemparkan pertanyaan dengan durasi waktu selama 20 menit. Sesi yang diberi nama segmen inspiratif ini memberikan keleluasaan waktu bagi kedua capres dalam memberikan jawaban dan tanggapan. KPU menyakini format ini akan membuat kedua capres tampil lebih rileks dan eksploratif.
Segmen keenam menjadi sesi penutup dimana kedua capres memberikan pernyataan penutup. Jokowi dan Prabowo masing-masing akan diberi waktu selama 5 menit 45 detik.
Ikuti Whatsapp Channel Republika