REPUBLIKA.CO.ID, JAYAPURA -- Kapolres Puncak Jaya AKBP Ari Purwanto memastikan Sugeng selaku warga sipil penjaga kios ditembak anggota kelompok kriminal bersenjata (KKB) dari jarak dekat. Penembakan terjadi di Kampung Wuyukwi, Distrik Mulia, Kabupaten Puncak Jaya, Papua, Sabtu (2/2) malam.
"Dari hasil olah tempat kejadian perkara (TKP)) terungkap pelaku yang diduga berasal dari KKB melakukan penembakan dari jarak dekat yakni sekitar setengah meter dari korban yang berada di dalam kiosnya," ujarnya, Ahad (3/1).
Kepolisian melakukan olah TKP pada Ahad. Hasilnya, diketahui saat ditembak mati, Sugeng sedang bersama rekannya yang kini menjadi saksi mata insiden penembakan tersebut.
Pelaku penembakan mendatangi kios tersebut dan secara tiba-tiba menembak dari luar bangunan kios. Seusai melakukan aksinya, pelaku langsung melarikan diri di tengah kegelapan.
"Jenazah Sugeng kini masih disemayamkan di Masjid Mujahidin Mulia, dan dijadwalkan Senin (4/2) dievakuasi ke kampung halamannya di Probolinggo melalui Jayapura dan Surabaya," kata AKBP Ari.
Mengenai situasi kamtibmas terkini, Ari menyebut secara keseluruhan di Kabupaten Puncak Jaya relatif aman. Namun, warga diminta selalu waspada khususnya di malam hari dan tidak mendatangi kawasan yang dianggap rawan kejahatan.