Jumat 01 Feb 2019 19:53 WIB

Bertemu Alumni 212, Zulkifli Hasan Kampanyekan Pemilu Damai

Zulkifli mengatakan perbedaan pilihan di tahun politik merupakan hal yang biasa

Ketua MPR Zulkifli Hasan bersama Raja Dangdut Rhoma Irama bersilaturrahmi ke Pondok Pesantren Sidogiri Pasuruan, Jumat (1/2).
Foto: Istimewa
Ketua MPR Zulkifli Hasan bersama Raja Dangdut Rhoma Irama bersilaturrahmi ke Pondok Pesantren Sidogiri Pasuruan, Jumat (1/2).

REPUBLIKA.CO.ID, PASURUAN -- Ketua MPR Zulkifli Hasan bersama Raja Dangdut Rhoma Irama bersilaturrahmi ke Pondok Pesantren Sidogiri Pasuruan, Jumat (1/2). Acara ini dihadiri Alumni 212, Ulama dan Tokoh Agama serta Ribuan Santri.

Kepada Alumni 212 dan tokoh agama di Pasuruan, Rhoma Irama menjelaskan ia hadir keliling menyapa warga Jawa Timur adalah dalam rangka mendukung PAN. “Partai Idaman sudah bergabung bersama PAN di Pemilu 2019. Saya hadir bersama Pak Zulkifli Hasan keliling Jawa Timur adalah untuk mendukung dan memenangkan PAN di Pemilu 2019,” ungkap Rhoma yang juga Ketua Umum Partai Idaman ini.

Seperti diketahui, Rhoma Irama bersama Partai Idaman telah menyatakan mendukung PAN di Pemilu 2019 mendatang. Sementara itu, Zulkifli Hasan mengajak Alumni 212 dan Tokoh Agama Pasuruan untuk mewujudkan Pemilu 2019 yang damai dan tetap bersatu dalam perbedaan.

"Hampir dalam setiap kunjungan ke daerah saya selalu kampanyekan Pemilu Damai. Di tahun politik, perbedaan pilihan adalah hal yang biasa jangan menjadikan perpecahan. Pilihan boleh beda, merah putih kita sama," kata Zulkifli dalam rilisnya, Jumat (1/2).

Ia juga menyebutkan jangan sampai perbedaan pilihan politik justru membuat rakyat Indonesia terpecah dalam dua kubu yang bertentangan. "Saya minta Alumni 212, Pesantren Sidogiri ini dan juga Ulama Tokoh Agama Pasuruan bisa menjadi pelopor pemilu yang damai dan berkualitas. Pemilu yang berikan kita pemimpin terbaik," ujar Zulkifli.

Acara ini dihadiri oleh Alumni Ketua Umum Persaudaraan Alumni (PA) 212 Slamet Ma'arif, Juru Bicara PA 212 Yusuf Martak dan tokoh agama lainnya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement