Selasa 29 Jan 2019 17:43 WIB

TKN Jokowi-Maruf Susun Persiapan Debat Capres Kedua

Pada debat capres, Pak Jokowi tidak akan menyampaikan janji-janji.

Sekretaris Tim Kampanye Nasional (TKN) Jokowi-Ma'ruf Hasto Kristiyanto.
Foto: Republika/Prayogi
Sekretaris Tim Kampanye Nasional (TKN) Jokowi-Ma'ruf Hasto Kristiyanto.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Tim Kampanye Nasional (TKN) Joko Widodo-Ma'ruf Amin sedang menyusun persiapan untuk debat capres kedua pada 17 Februari 2019. Debat itu menampilkan tema energi, pangan, infrastruktur, sumber daya alam, dan lingkungan hidup.

"Pada debat capres, Pak Jokowi tidak akan menyampaikan janji-janji, tetapi akan menyampaikan hasil kerja yang telah dilakukan, sedang dilakukan, dan akan dilakukan ke depan," kata Sekretaris TKN Jokowi-Ma'ruf, Hasto Kristiyanto, kepada pers, di Jakarta, Selasa (29/1).

Debat capres kedua dijadwalkan akan diselenggarakan di Jakarta pada 17 Februari dan menampilkan capres nomor urut 01 Joko Widodo dan capres nomor urut 02 Prabowo Subianto. Menurut Hasto, kalau dalam debat capres, Joko Widodo menyampaikan janji-janji, maka janji tersebut akan direalisasikan jika terpilih sebagai presiden untuk periode kedua.

Tema yang ditampilkan pada debat capres kedua, menurut dia, merupakan bidang-bidang yang dikuasai oleh calon presiden petahana. Hasto mencontohkan, pada bidang energi dan sumber daya alam. Jokowi akan memaparkan apa yang sudah dikerjakan dan yang akan dikerjakan pada lima tahun mendatang.

"Tema debat capres kedua sangat berkaitan dengan hasil kerja Pak Jokowi, misalnya energi dan air. Pak Jokowi selama tiga tahun kepemimpinannya sudah membangun beberapa waduk, yang sebelumnya sulit dibangun. Waduk itu keberadaannya sangat bermanfaat bagi petani," katanya.

Hasto menambahkan, persiapan debat capres kedua ini akan melibatkan pakar di bidangnya untuk memperkaya khazanah wacana capres-cawapres.

Berdasarkan informasi dari Komisi Pemilihan Umum (KPU), pada debat capres kedua ini, tidak memberikan kisi-kisi kepada kedua capres-cawapres, seperti pada debat pertama.

 

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement