Rabu 09 Jan 2019 05:15 WIB

Sandiaga Silaturahim ke 102 Pesantren Selama Masa Kampanye

Sejumlah pesantren dinilai Sandiaga Uno sudah mandiri secara ekonomi.

Rep: Ali Mansur/ Red: Didi Purwadi
Calon Wakil Presiden nomor urut 02 Sandiaga Salahuddin Uno berbicara pada acara dialog dengan milneal Depok di Margonda, Depok, Jawa Barat, Senin (7/1/19).
Foto: Antara/Kahfie Kamaru
Calon Wakil Presiden nomor urut 02 Sandiaga Salahuddin Uno berbicara pada acara dialog dengan milneal Depok di Margonda, Depok, Jawa Barat, Senin (7/1/19).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Sandiaga Uno mendatangi sejumlah titik sejak awal masa kampanye 11 Agustus 2018 hingga 7 Januari 2019. Calon Wakil Presiden nomor urut 02 ini salah satunya bersilaturahim ke sejumlah pesantren selama masa kampanye pemilihan presiden (Pilpres) 2019.

''Jalan panjang yang ditempuh Sandi untuk mensosialisasikan programnya itu melewati 77 pasar serta 102 pesantren,'' sebut rilis laporan data tim Prabowo-Sandiaga, yang diterima Republika.co.id, Selasa (8/1). Laporan menyebut Sandiaga mengunjungi 77 kabupaten, 47 kota, dan 27 provinsi.

Sejak Agustus hingga sekarang, Sandiaga berkampanye dalam menangkap aspirasi dan harapan masyarakat untuk Indonesia yang lebih baik. Pasangan dari Capres Prabowo Subianto ini menangkap harapan masyarakat untuk perubahan kesejahteraan ekonomi.

''Terutama mengenai penghasilan, lapangan kerja dan biaya hidup yang selalu menjadi kekhawatiran rakyat,'' kata Sandiaga.

Dalam kunjungannya ke sejumlah pesantren, Sandiaga selalu bicara soal ekonomi umat. Ia pun mendapat amanah untuk meningkatkan ekonomi umat saat berkunjung ke Pondok Pesantren Sabilur Rosyad Al Usmani di Sidoarjo, Jawa Timur, Selasa (1/1).

''Saat bicara dengan kiai, saya diamanahkan agar perkuat komitmen untuk menjadikan santri sebagai lokomotif pembangunan ke depan, terutama pembangunan ekonomi,'' kata Sandiaga, seperti dikutip Antara, Selasa.

Pengasuh Pondok Pesantren Sabilur Rosyad Al Usmani, KH Amiruddin Muin, berharap Sandiaga bisa memperkuat ekonomi umat. Ia juga mendoakan semoga Sandiaga selalu sehat, selamat, dan sukses.

Dalam beberapa kesempatan, Sandi selalu menyempatkan diri untuk mampir di pesantren dan berdialog dengan pengasuh ponpes. Menurut Sandi, ada beberapa pesantren yang sudah mampu mandiri dalam memenuhi kebutuhan hidup para santrinya. Mereka memanfaatkan lahan pesantren untuk memenuhi kebutuhan hidup dari mulai sayur mayur, ikan, tebu hingga air.

Sejumlah pesantren dinilainya sudah mandiri secara ekonomi. ''Santri ini luar biasa karena pengetahuan agamanya sangat baik,'' katanya. ''Kalau juga diberikan pengetahuan tentang perniagaan dan kewirausahaan, akan luar biasa dampaknya kepada kemajuan, bukan hanya ekonomi, tapi pembangunan bangsa secara keseluruhan.''

Jika terpilih memimpin pemerintahan bersama Prabowo Subianto, Sandiaga berjanji akan meminta koalisi di DPR segera mewujudkan RUU pesantren. Ia berjanji akan menjadikan pesantren sebagai salah satu kawah candradimuka untuk menciptakan entrepreneur baru. ''Santri yang menciptakan lapangan kerja baru,'' ujarnya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement