Jumat 04 Jan 2019 14:46 WIB

Tak Lagi Bagi-Bagi Sepeda, Jokowi Ajak Warga Berfoto

KPU memberikan larangan pemberian hadiah oleh capres-cawapres.

Jokowi
Foto: setkab.go.id
Jokowi

REPUBLIKA.CO.ID, TRENGGALEK— Presiden Joko Widodo mengganti hadiah sepeda yang diberikan kepada warga masyarakat dengan hadiah model baru berupa foto warga dengan dirinya. 

"Komisi Pemilihan Umum atau KPU tidak membolehkan pemberian hadiah berupa sepeda sehingga diganti dengan foto," kata Presiden Jokowi di Trenggalek, Jawa Timur, Jumat (4/1).

Dalam kunjungannya di Kabupaten Trenggalek, Presiden memberikan Sosialisasi Prioritas Penggunaan Dana Desa Tahun 2019 di Provinsi Jawa Timur. Acara tersebut berlangsung di Alun-Alun Trenggalek.

Hadir dalam kesempatan itu para pendamping desa, tim pendamping inovasi desa, kader PKK, kader Posyandu, kader PAUD dan lainnya.

Dalam kesempatan itu Presiden mengundang maju ke panggung dua orang yaitu satu pendamping desa dan satu kepala desa.

Usai berdialog dengan mereka yang maju ke depan, biasanya Presiden memberikan hadiah berupa sepeda namun sudah beberapa kali ini hadiah berupa foto dengan dirinya.

"Ini lebih mahal dari sepeda karena ini ada tanda istana kepresidenan, tidak dijual di manapun juga," kata Presiden sambil menunjukkan foto itu.

Presiden juga menyebutkan bahwa hadiah berupa foto menunjukkan kerja cepat yang dilakukan tim.

"Ini menunjukkan kecepatan kerja, karena baru saja difoto tadi, ini sudah ada hasilnya," ucap Presiden Jokowi.

Hadir dalam acara itu Menteri PUPR Basuki Hadimuljono, Seskab Pramono Anung, Gubernur Jatim Soekarwo.

Juga hadir Bupati Trenggalek Emil Elestianto Dardak yang sudah terpilih menjadi Wagub Jatim. Hadir pula Wakil Bupati Trenggalek Mochammad Nur Arifin yang akan segera menjadi Bupati Trenggalek menggantikn Emil.

Terkait dengan Dana Desa, Presiden Jokowi mengatakan pada 2015 telah dikucurkan Rp 20,7 triliun, tahun berikutnya 2016 menjadi Rp 47 triliun, 2017 menjadi Rp 60 triliun, 2018 Rp 60 triliun dan 2019 Rp70 triliun, plus Dana Kelurahan Rp 3 triliun menjadi Rp 73 triliun.

"Saya ingin Dana Desa naik terus karena dari survei, 85 persen puas terhadap pengelolaan dana desa dan bermanfaat bagi masyarakat dan desa," tutur Jokowi.

Usai sosialisasi prioritas dana desa 2019, Presiden Jokowi melaksanakan Shalat Jumat di Masjid Agung Baiturrahman Tulungagung.  

 

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement