Rabu 26 Dec 2018 09:27 WIB

Jenazah Letkol Dono Dibawa ke Rumah Duka

Letkol Dono meninggal setelah ditembak di dalam mobilnya di Jatinegara, Selasa malam.

Rep: Mimi Kartika/ Red: Ratna Puspita
Situasi lokasi penembakan anggota TNI Angkatan Darat yang diberondong peluru hingga tewas, di depan sekolah Santa Maria, Jalan Jatinegara Barat, Jatinegara, Jakarta Timur, Rabu (26/12).
Foto: Republika/Febrianto Adi
Situasi lokasi penembakan anggota TNI Angkatan Darat yang diberondong peluru hingga tewas, di depan sekolah Santa Maria, Jalan Jatinegara Barat, Jatinegara, Jakarta Timur, Rabu (26/12).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Jenazah anggota TNI AD Letnan Kolonel Dono Kuspriyanto telah dibawa ke rumah duka di Bogor, Jawa Barat, Rabu (26/12) pagi. Sebelumnya, jenazah Letkol Dono diautopsi di RS Polri Kramatjati setelah ia ditemukan tidak bernyawa di dalam mobilnya di Jalan Santa Maria, Jatinegara, Jakarta Timur, Selasa (25/12) malam. 

"Korban adalah organik (anggota) dari puspom AD atas nama Letnan Kolonel Dono, saat ini jenazah sudah dibawa kerumah duka dan akan dimakamkan," ujar Kepala Penerangan Puspom Angkatan Darat Letkol Joni Kuswaryanto di RS Polri, Kramatjati, Jakarta Timur, Rabu (26/12).

Baca Juga

Ia mengatakan, saat ini pihaknya masih menunggu laporan dari Polres Jakarta Timur dan Puspom AD terkait pelaku. "Sampai saat ini saya belum menerima laporan karena masih menunggu laporan dari Polres Jaktim dan Puspom AD," kata dia.

Sebelumnya, Letkol Dono Kuspriyanto meninggal setelah ditembak di dalam mobilnya, Jalan Santa Maria, Jatinegara, Jakarta Timur, Selasa (25/12) malam. Penembakan terjadi sekitar pukul 22.30 WIB. 

"Tim Resmob Polda Metro Jaya dan Polres Jakarta Timur sedang bekerja (mengejar pelaku)," kata Kepala Biro Penerangan Masyarakat (Karopenmas) Polri Brigjen Pol Dedi Prasetyo, saat dikonfirmasi Rabu (26/12) dini hari.

Sempat terdengar empat kali bunyi tembakan dari seorang pelaku yang menggunakan motor. Kemudian warga menemukan korban tewas di mobilnya.  

Di lokasi kejadian ditemukan proyektil dan sepeda motor Yamaha NMax milik pelaku yang ditinggal di tempat kejadian perkara (TKP). Saat ini, polisi telah mendatangi TKP dan memasang garis polisi di lokasi kejadian. Polisi juga berkoordinasi dengan Polisi Militer AD.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement