REPUBLIKA.CO.ID, CIMAHI -- Bagi wisatawan yang ingin mengisi waktu liburan dengan berkunjung ke Cimahi, terdapat fasilitas baru yang akan mempermudah perjalanan. Pemerintah Provinsi (Pemprov) menghibahkan sejumlah bus untuk dimanfaatkan warga berkeliling Kota Cimahi.
Bus wisata yang dihibahkan dari Pemprov Jabar ke Cimahi ini bernama Saba Kota Cimahi (Sakoci) dengan warna dominan hijau. Bus Sakoci akan dikelola oleh Organda Kota Cimahi.
Bus Sakoci akan difungsikan pada awal Januari tahun depan. Sakoci dibuat dengan konsep art deco akan diujicobakan dan masyarakat bisa menggunakannya secara gratis.
Kepala Dinas Kebudayaan Pariwisata Kepemudaan dan Olahraga (Disparbudpora) Kota Cimahi, Budi Raharja mengungkapkan saat ini bus wisata tersebut belum bisa digunakan hingga tahun baru 2019. Selain masih adanya tambahan yang perlu diperbaiki, pihaknya masih membahas tentang rute dan waktu operasional.
Wali Kota Cimahi, Ajay M Priatna tengah mencoba bus wisata Saba Kota Cimahi (Sakoci) yang diperoleh dari hibah Pemprov Jabar, Selasa (25/12). Bus berkonsep art deco digunakan untuk wisatawan yang hendak mengelilingi Kota Cimahi dan mengetahui heritage militer.
"Saat ini belum ada, rencana rapat koordinasi awal minggu pertama rapat dengan instansi terkait termasuk membahas rute, tarif, jam operasional belum dibahas," ujarnya kepada Republika saat dihubungi via sambungan telepon, Selasa (25/12).
Terminal keberangkatan dan kepulangan bus Sakoci yang memiliki kapasitas tempat duduk untuk 25 orang ini direncanakan disimpan di alun-alun Kota Cimahi. Kemudian, terdapat beberapa rute yang akan dilalui bus seperti melewati bangunan heritage militer dan Kampung adat Cirendeu.
Rencananya, ada tiga lokasi wisata yang akan menjadi rute Bus Sakoci. "Untuk rute, rencananya dari alun-alun Cimahi start dan turun di alun alun juga. Wisatawan diajak keliling mengelilingi Heritage militer dan Kampung Cirendeu," ungkapnya.
Dirinya mengungkapkan, Bus Sakoci diinginkan wali Kota Cimahi agar menjadi sarana wisata edukasi yang diprioritaskan untuk anak sekolah. "Anak sekolah mendapatkan ilmu tentang kota Cimahi dan mencintai kota Cimahi," ungkapnya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
