Senin 24 Dec 2018 15:33 WIB

Warga Pulau Legundi Korban Tsunami Terima Bantuan Logistik

Bantuan logsitik disalurkan melalui BPBD Pesawaran.

 Sebanyak 47 orang korban termasuk 7 orang anak-anak dari Pulau  Legundi, Provinsi Lampung, dievakuasi dengan mengggunakan kapal patroli  Kesatuan Penjagaan Laut dan Pantai (KPLP) KPLP KNP. 336 ke Pelabuhan  Panjang.
Foto: dok. Istimewa
Sebanyak 47 orang korban termasuk 7 orang anak-anak dari Pulau Legundi, Provinsi Lampung, dievakuasi dengan mengggunakan kapal patroli Kesatuan Penjagaan Laut dan Pantai (KPLP) KPLP KNP. 336 ke Pelabuhan Panjang.

REPUBLIKA.CO.ID, BANDARLAMPUNG -- Warga Pulau Legundi, Kabupaten Pesawaran, Provinsi Lampung, yang terkena dampak tsunami, menerima bantuan logistik berupa bahan pangan, pakaian, serta obat-obatan. Bantuan logsitik disalurkan melalui BPBD Pesawaran.

Logistik dikirimkan melalui jalur laut menggunakan kapal KPLP Pelabuhan Panjang," kata Kepala Pos SAR Tanggamus, Denny Mezzu menjelaskan saat dihubungi dari Bandarlampung, Senin (24/12).

Dia menjelaskan, hingga saat ini petugas Sar Pos Tanggamus bersama BPBD Pesawaran serta masyarakat sekitar sedang siaga.  Kondisi perairan Pulau Legundi saat ini dalam keadaan kondusif.

"Meskipun kondusif tapi kami tetap waspada untuk mengantisipasi terjadinya tsunami susulan," kata dia menerangkan.

Sementara itu, Kepala Dinas Sosial Provinsi Lampung, Sumarju Saini mengatakan, pihaknya telah mengirimkan bantuan logistik berupa bahan pangan, pakaian, dan logistik lainnya. Logistik akan dikirimkan ke pengungsi di Pesisir Lampung Selatan, dan Pulau Legundi, Pesawaran.

"Bantuan yang kita terima dari masyarakat dan instansi lainnya kita pusatkan sementara di pengungsian Kantor Gubernur Provinsi Lampung. Setelah itu nanti akan kita distribusikan ke daerah-daerah," kata dia menerangkan.

Dia menambahkan, selain bantuan logostik yang akan didistribusikan ke daerah-daerah, pihaknya juga membantu bagi korban jiwa yang telah menggali dunia akibat tsunami. "Dukungan dari Kemensos sudah ada yang masuk khususnya logistik. Untuk yang meninggal akan dapat santunan juga dari Kemensos," kata dia.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement