Kamis 20 Dec 2018 17:44 WIB

Anies Minta Pembangunan ITF Sunter Dipercepat

Anies minta ITF Sunter selesai lebih cepat dari target pembangunan sekitar tiga tahun

Rep: Farah Noersativa/ Red: Bayu Hermawan
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan
Foto: Republika/Iman Firmansyah
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Gubernur DKI Jakarta Anies Rasyid Baswedan meminta pembangunan fasilitas pengelolaan sampah terpadu atau Intermediate Treatment Facility (ITF) di Sunter, Jakarta Utara dipercepat. Dijadwalkan pembangunan itu akan memakan waktu sekitar tiga tahun lamanya,

"Kemudian proyek ini direncanakan menurut jadwal mereka 3 tahun. Tapi tadi saya minta untuk dipercepat lebih cepat, saya minta ditinjau ulang lagi agar dikebut. Supaya lebih awal, karena kita punya deadline 2021," ujar Anies di Sunter, Jakarta Utara, Kamis (20/12).

Permintaan itu ditujukan kepada pengelola pembangunan ITF. Anies secara khusus menunjuk PT Jakarta Propertindo (Jakpro), sebuah Badan Usaha Milik Daerah (BUMD). Jakpro pun menggandeng perusahaan luar negeri, yaitu Fortum Finlandia untuk membangun fasilitas pengelolaan sampah ini.

Anies juga berharap, ITF akan bisa beroperasi lebih dari 25 tahun. Dia mengharapkan setelah ada ITF, maka pengelolaan sampah di seluruh wilayah di DKI Jakarta, bisa dilakukan secara mandiri.

Pihaknya juga akan membangun ITF-ITF lain di Jakarta. Pembangunannya, akan berjalan relatif bersamaan. Namun, dia enggan membeberkan bagaimana perkembangan rencana pembangunan ITF yang lain.

"Tapi seperti biasanya kami ga akan menyampaikan rencana-rencana dulu. Saya bukan model rencana diumbar, sudah siap semuanya baru nanti kita umumkan," jelas Anies.

Setelah peletakan batu pertama olehnya pada Kamis (20/12) ini, pihaknya akan menyelesaikan perizinan dalam bentuk dokumen Izin Membangun Bangunan (IMB). Menurutnya, dia sangat memperhatikan dua hal, yaitu keamanan dan kualitas.

Dia akan menyerahkan kepada Jakpro untuk melakukan tinjauan aspek-aspek apa saja yg bisa dikerjakan secara bersamaan. “Sehingga hasilnya mempercepat masa pembangunan,” kata Anies.

Pemerintah provinsi (Pemprov)  DKI Jakarta resmi membangun fasilitas pengelolaan sampah terpadu atau Intermediate Treatment Facility (ITF) di wilayah Sunter, Jakarta Utara. Pembangunan itu ditandai dengan peletakkan batu pertama oleh Gubernur DKI Jakarta, Anies Rasyid Baswedan.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement